MOBITEKNO – Gelaran Indonesia Golden Ring Awards (IGRA) sukses digelar. Di tahun 2015 ini, IGRA masuk tahun ketujuh dan masih didukung penuh penyelenggaraannya oleh Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).
IGRA 2015 yang digelar pada tanggal 16 November 2015 di Jakarta juga diramaikan dengan talkshow yang mengangkat tema "Mendorong Ekosistem 4G LTE dan Penguatan Konten Lokal". Menariknya, talkshow ini juga dihadiri oleh Menkominfo, Rudiantara.
Dalam diskusi yang berlangsung selama satu jam, Rudiantara menegaskan bahwa Indonesia harus mengejar ketertinggalannya di bidang ICT. Oleh karena itu, seluruh potensi yang ada harus saling bersinergi.
"Ekosistem perangkat, operator dan aplikasi harus saling mendukung. Jika ketiganya tidak berfungsi dengan baik, internet cepat yang kita gelar di Tanah Air akan pincang," ungkap Rudiantara.
Lebih lanjut Rudiantara menegaskan bahwa penataan ulang (refarming) 4G LTE di frekuensi 1800 MHz sudah hampir selesai. Sementara itu, perangkat yang mendukung teknologi 4G sudah banyak tersedia. Kini, pengembangan aplikasi lokal perlu didukung.
"Jangan biarkan bangsa ini hanya menjadi pasar. Gelaran IGRA diharapkan mampu menumbuhkan motivasi pemain di industri terkait, terutama para pengembang aplikasi lokal. Harapannya, mereka bisa bersaing dikancah internasional," tambah Rudiantara.
Penghargaan yang diberikan di ajang IGRA 2015 memang bertujuan memberikan apresiasi yang diraih oleh operator, vendor, startup serta pelaku industri lainnya. Harapannya, seluruh pelaku bisa memberikan layanan dan produk yang lebih baik.
Penghargaan IGRA 2015 dinilai dari tim yang terdiri dari Panel Juri dan Anggota Tim Juri. Panel Juri berperan merumuskan nominasi untuk masing-masing kategori. Mekanisme penilaian dilakukan melalui polling di www.indonesiagoldenring.com.
Tags: 4G LTE, Ekosistem, IGRA2015, Indonesia Golden Ring Awards 2015
