April 1, 2019

‘Tarik Gas’ OYO di Indonesia: Bermitra dengan 500 Pemilik Properti, Hadir di 52 kota dalam 5 Bulan

Penulis: Rizki R
‘Tarik Gas’ OYO di Indonesia: Bermitra dengan 500 Pemilik Properti, Hadir di 52 kota dalam 5 Bulan  

Mobitekno – OYO Hotels and Homes, jaringan hotel terbesar di Asia Selatan dengan pertumbuhan tercepat di dunia kembali berhasil mencapai milestone penting di Indonesia, yakni dengan melakukan ekspansi ke lebih dari 50 kota dalam waktu 5 bulan.

Diluncurkan pada Oktober 2018 lalu dengan 30 hotel dan 1000 kamar eksklusif di Jakarta, Surabaya dan Palembang, kini OYO Hotels telah bermitra dengan lebih dari 500 pemilik properti dan mengelola lebih dari 530 hotel dan 12.250 kamar eksklusif di 52 kota. Dari 530 properti ini, ada sekitar 310 hotel yang telah beroperasi, sedangkan yang lainnya sedang di dalam proses transformasi.

Terkait dengan perkembangan bisnis ini, Rishabh Gupta – Country Head, OYO Hotels & Homes, Indonesia, mengatakan, bahwa OYO memulai bisnis di Indonesia dengan pengetahuan mendalam tentang lanskap industri hospitality dan peluang besar yang ditawarkannya.

“Kami tidak pernah hadir di suatu negara dengan identitas atau cara kerja perusahaan multinasional. Kami hadir di Indonesia dengan pola pikir perusahaan lokal yang melihat peluang untuk meniru keberhasilan model bisnis OYO untuk menciptakan hasil kerja  yang unik dan relevan bagi Indonesia, dan kini hasilnya terlihat,” kata Risabh.

Ia menambahkan, “Kami sangat puas dengan respons tamu dan pemilik properti kami, yang telah memainkan peran penting dalam mendorong ekspansi yang cepat ke 52 kota di Indonesia dalam hanya lima bulan. Eksekusi kami yang solid didukung oleh tim yang terdiri dari lebih dari 750 talenta lokal yang berbakat. Kami akan berinvestasi lebih dari USD 100 juta di pasar dengan pertumbuhan tinggi ini dan bertekad untuk mencapai milestone berikutnya, yaitu hadir di 100 kota pada akhir 2019.”

Rishabh Gupta Country Head OYO Indonesia

Rishabh Gupta – Country Head, OYO Hotels & Homes, Indonesia

Setelah mendapatkan posisi kuat di pasar India dan Cina, Indonesia memberikan peluang besar berikutnya bagi OYO Hotel and Homes. Industri perhotelan negara ini masih ditandai dengan adanya ketidakseimbangan pasokan-permintaan ruang hidup berkualitas dan OYO, sejak diluncurkan di Indonesia, telah memanfaatkan teknologi, operasional, kemampuan onboarding dan transformasional sambil menciptakan keseimbangan antara pasokan-permintaan ini.

Rata-rata, hotel berhasil mendapatkan kenaikan tingkat penghunian hingga 75% setelah menjadi bagian dari jaringan OYO. Kini, lebih dari 65% hotel OYO mendapatkan nilai 8+ pada skor review di Booking.com, bila dibandingkan dengan hanya 30% properti dari keseluruhan hotel di Indonesia yang diberi peringkat 8+.

Melalui sistem teknologi terintegrasi dan kapabilitas di bidang operasional, transformasi, renovasi dan onboarding, OYO Hotels membantu para pemilik properti meningkatkan tingkat penghunian kamar hotel mereka sekaligus memastikan kualitas menginap yang terstandarisasi bagi para tamu.

Setiap mitra pemilik hotel mendapatkan akses ke teknologi mutakhir OYO, memungkinkan pemilik dan manajer hotel untuk mendapatkan kontrol penuh dalam operasional sehari-harinya, menurunkan biaya, serta efisiensi waktu dan staf. Setiap hal yang berkaitan dengan properti mereka dapat dimonitor dan dikelola dengan mudah melalui teknologi OYO. Sistem back end OYO juga memastikan transparansi, laporan rutin, dan pembayaran tepat waktu setiap 15-30 hari -penting bagi arus kas dari pemilik properti. 

Secara global, OYO Hotels and Homes beroperasi di lebih dari 500 kota di India, Cina, Malaysia, Nepal, Britania Raya, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Filipina, Indonesia, dan Jepang. Mengoperasikan lebih dari 515.000 kamar per Januari 2019, OYO secara global menambahkan lebih banyak kamar ke jaringannya dibandingkan gabungan kamar dari tiga jaringan hotel top dunia.

Tags: , ,


COMMENTS