Mobitekno – Turnamen komunitas Mobile Legend yang bertajuk CBN Championship Series S5 telah menjadi sorotan utama bagi para penggemar esports di Indonesia. Memasuki fase ketiga, turnamen ini semakin memperkuat posisinya sebagai ajang kompetisi terbesar dalam sejarah Indonesia. Dengan babak kualifikasi terakhir ini, para pemain bersaing untuk mendapatkan tiket menuju babak final regional dan grand final yang dijadwalkan akan digelar dalam waktu dekat.
Sejak dimulainya pada Desember 2023 lalu, turnamen ini telah sukses menggelar sebanyak 80 event di 30 kota secara serentak. Dalam fase ini, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand IM3 juga turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan turnamen ini. Kehadiran mereka semakin mengukuhkan posisi turnamen sebagai ajang kompetisi yang mendapat perhatian luas dari komunitas gamer Indonesia.
Dedy Handoko, Commerce Director CBN, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian turnamen ini. Dengan total 4.000 tim yang berlaga sepanjang fase 1-3, pencapaian ini jauh melampaui target awal, menunjukkan antusiasme yang luar biasa dari komunitas gamer Indonesia dalam mengembangkan potensi mereka. Kehadiran IM3 dalam mendukung program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam perkembangan industri esports di Indonesia.
Chandra Pradyot Singh, SVP Head of Circle Jabotabek Indosat Ooredoo Hutchison, juga menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif CBN dalam mendorong digitalisasi melalui esports. Dia percaya bahwa turnamen seperti ini dapat membantu mengembangkan industri esports di Indonesia, khususnya di kalangan generasi muda. Hal ini sejalan dengan upaya Indosat dalam memberdayakan masyarakat Indonesia melalui teknologi digital.
CBN dan Indosat Libatkan Kegiatan Lain
Tak hanya itu, turnamen ini juga merupakan persiapan terakhir sebelum menuju ke acara besar pada bulan Juni mendatang. Acara tersebut akan melibatkan kegiatan lain, seperti Esports Expo pertama di Indonesia. Expo ini akan mencakup berbagai bidang, mulai dari edukasi, e-commerce, hingga hiburan, yang ditujukan bagi para penggiat dan pemerhati esports di tanah air.
Aldi Sulis, Direktur Utama PT Jaring Esports Nusantara (M-Zone), menyatakan keyakinannya bahwa industri esports memiliki dampak yang luas terhadap pembangunan ekosistem dan manajemen komunitas. Dia mencontohkan pertumbuhan dan perkembangan UMKM EO lokal yang mengorganisir event turnamen di luar siaran langsung. Selama empat bulan terakhir, belasan ribu peserta telah mendaftar di 80 kota berkolaborasi dengan CBN dan IM3, menunjukkan tingginya antusiasme peserta terhadap turnamen ini.
Kegiatan ini berhasil terselenggara dengan lancar berkat dukungan dari berbagai pihak, termasuk ESI, KONI, KOHAI, PT Pos Properti, FiberStar, serta mitra media Dens.TV dan Densplay Channel. Dukungan dari berbagai pihak ini memberikan dorongan besar bagi kelancaran penyelenggaraan turnamen dan membuktikan bahwa esports memiliki potensi besar untuk terus berkembang di Indonesia.
Dengan demikian, CBN Championship Series S5 bukan hanya menjadi ajang kompetisi esports biasa, tetapi juga menjadi momentum penting dalam pengembangan industri esports di Indonesia. Melalui partisipasi yang masif dari berbagai pihak, turnamen ini telah menjadi wadah bagi para pemain untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan untuk memperkuat komunitas gamer Indonesia secara keseluruhan.
