Hampir Mirip, Ini 5 Perbedaan Motor Listrik POLYTRON Fox-R dan Fox-S

Mobitekno – Polytron kembali mengukir keberhasilan dalam dunia pemasaran dengan peluncuran produk terbarunya, Fox-S, setelah sukses besar dengan model sebelumnya, Fox-R. Sebagai motor listrik terbaru dari perusahaan tersebut, Fox-S membanggakan inovasi yang membawa pengalaman berkendara ke tingkat baru pada tahun 2024. Meskipun kedua model ini membagikan desain ‘body’ yang bongsor, Fox-S menonjol dengan beberapa perbedaan khas yang menciptakan identitas uniknya.

Salah satu perbedaan mencolok adalah peningkatan pada sistem penggerak listrik, memberikan performa yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Fox-S juga menawarkan fitur keamanan terkini dan teknologi konektivitas canggih, meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengendara. Desain ergonomis dan estetika modern menjadi daya tarik lainnya, memperkuat posisinya di pasar kendaraan listrik.

Perbedaan POLYTRON Fox-R dan Fox-S

Mau lebih detail melihat perbedaan kedua motor ini? Berikut ini 5 perbedaan yang bisa dirasakan dan dilihat oleh calon konsumen motor listrik POLYTRON:

1. Fox-S dipasarkan dengan harga Rp9 jutaan off the road, sedangkan untuk harga on the road wilayah Jabodetabek kisaran Rp11,5 jutaan, harga ini setelah dikurangi subsidi dari pemerintah. Christopher A. Wirawan selaku Business Development dari POLYTRON EV menyampaikan bahwa Fox-S memiliki spesifikasi yang disesuaikan dengan kebutuhan kaum urban, yang mobilitas-nya tidak terlalu tinggi. Fox-S dengan ‘power’ kecepatan maksimal di 80 km/h dan jarak tempuh bisa mencapai 70 km.

2. Posisi windshield dan holder plat nomor kendaraan.
Secara penampilannya, walau terlihat hampir sama, namun Fox-S terlihat berbeda pada windshield yang lebih rendah namun tetap melindungi pengendara dan estetik dalam penampilannya. Untuk ‘pegangan’ plat nomor, terlihat lebih trendi dengan penempatannya di atas, dekat dengan windshield.

3. Untuk bagian roda depan, Fox-S terlihat berbeda pada velg dengan single tone color yang terlihat muda dan berkelas.

4. Memenuhi segmen kaum urban, Fox-S diluncurkan berbeda, dengan kekuatan top speed bisa mencapai 80 km/h dan power berkekuatan 3000 watt (peak power 4800 watt). Fox-S mampu berlari di berbagai aktivitas ringan harian seperti untuk berpergian ke kampus atau sekolah, ke kantor, hingga tujuan ke pasar, atau pun untuk hang out dengan kerabat, dengan jarak tempuh berada pada kisaran 70 km.

5. Fox-S mengusung sewa baterai, dengan biaya per bulan hanya sebesar Rp125 ribu untuk sewanya yang lebih ekonomis ketimbang sewa baterai pada Fox-R. Dengan sewa baterai lebih ekonomis dan terjangkau harapannya pengguna dapat lebih menikmati dalam mengendarai. Anda dapat mengendarai Fox-S tanpa batas, tanpa harus merasa khawatir akan penurunan kinerja dan degradasi baterai. Dan Anda dapat melakukan penggantian atau klaim baterainya kapan pun jika ditemui masalah.

‘Kelahiran’ Fox-S untuk memenuhi segmen kaum urban, untuk kebutuhan mobilitas sehari-hari, dengan jarak tempuh hingga 70 km, Fox-S adalah pilihan tepat, dengan harga terjangkau dan tidak kalah performanya jika dibandingkan dengan motor lain.” Kata Christopher menambahkan.