Mobitekno – PT NTT Indonesia Technology dan Microsoft Indonesia bekerjasama membuka Digital Experience Center, disingkat DXC, sebagai eksosistem teknolgi untuk creative institution, education, enterprise, talent development, perusahaan rintisan, venture capital, dan multinational company. Lokasi berada di kawasan Digital Hub BSD City, Tangerang Selatan, Banten.
Sebagai sarana dan fasilitas digital lengkap seluas 525 m2 di Green Office Park (GOP 9), BSD City, DXC diharapkan dapat mendorong lahirnya inovasi digital, mengakselerasi pengembangan bisnis, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Acara peresmian DXC yang berlangsung hari Kamis lalu ini (18/1/2024) dilakukan oleh Irawan Harahap (CEO Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land), Ridwan Darmali (Presdir PT Bumi Serpong Damai Tbk), Saleh Husin (Managing Director President Office Sinar Mas), Semuel Abrijani Pangerapan (Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi RI), Budi Arie Setiadi (Menteri Komunikasi dan Informatika RI), Andi Ony (Pj Bupati Tangerang), Dharma Simorangkir (Presdir Microsoft Indonesia), Hendra Lesmana (Presiden Direktur NTT Indonesia Technology), dan Aris Sulistyanto (Head of Transformation NTT Indonesia Technology).
Digital Hub: Ekosistem teknologi untuk sekitar 40 perusahaan
Hingga 2024, Digital Hub mencatat sebanyak 40 perusahaan telah bergabung dalam ekosistem teknologi di antaranya sejumlah perusahaan nasional dan multinasional seperti MyRepublic, NTT, NTT Data, Microsoft, Ruang Guru, hingga startup unicorn Indonesia yakni Traveloka dan Tokopedia.
Berbagai sekolah IT non-formal berstandar internasional seperti Apple Academy, Binar Academy, Purwadhika Digital Technology School, Hacktiv8 hingga lembaga pendidikan tingkat internasional yakni Monash University dan Binus University juga hadir di ekosistem Digital Hub.
Untuk creative institution telah ada pula G2G, Imajin, Social Bread, DCT Agency, dan Lucy Entertainment Park, sedangkan startup yang telah bergabung diantaranya SIRCLO, GoWork, SWAP, Hologram Indonesia, V-Office, Fore, Paper.id, AMODA, JumpStart, AKAR, Waste 4 Change, dan Beam. Hadir pula Living Lab Ventures yang merangkul berbagai perusahaan venture capital.
DXC terdiri dari sejumlah area pameran, auditorium, dan rapat untuk kegiatan inkubasi inovasi digital, pengembangan bisnis digital, maupun peningkatan kompetensi digital; lengkap dengan pendampingan solusi teknologi dari NTT dan Microsoft.
Pendampingan ini mencakup identifikasi bersama kebutuhan teknologi menurut tipe dan skala industrinya, dengan rangkaian solusi teknologi yang luas mulai dari aplikasi bisnis, keamanan, infrastruktur, konektivitas, hingga kecerdasan buatan (AI). Pelaku industri yang tertarik berinovasi di DXC dapat mendaftar ke https://connect.services.global.ntt/DXC.
Menkominfo: DXC bisa hadirkan banyak inovasi untuk smart city
Budi Arie Setiadi, Menkominfo RI menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mempercepat Smart Manufacturing dan Smart Cities melalui pengembangan 5G maupun 6G sebagai enabler utama untuk mempercepat adopsi Internet of Things (IoT) di Indonesia sebagai langkah menuju visi 100 Smart City Indonesia di 2045.
Menurutnya hadirnya Digital Experience Center ini akan menghadirkan banyak inovasi baru untuk mendorong pengembangan smart city. Semoga kolaborasi yang dilakukan oleh Sinar Mas Land, NTT Indonesia Technology, dan Microsoft Indonesia juga dapat memberikan manfaat yang positif.
“Kami harap inisiatif baik ini juga terus dilakukan oleh para pelaku industri sehingga bisa mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat menuju Indonesia Maju,” pungkasnya.
Hendra Lesmana, Presiden Direktur, PT NTT Indonesia Technology dalam sambutannya menyatakan bahwa pembukaan DXC merupakan bentuk komitmen NTT dan Microsoft dalam menyediakan sarana dan fasilitas yang membuka ruang kolaborasi terbuka bersama pelaku industri untuk menciptakan inovasi teknologi yang humanis dan berkelanjutan.
“Kami berharap keberadaan ruang kolaborasi ini dapat menyatukan semangat inovasi yang lebih luas untuk penciptaan solusi teknologi yang mendukung industri agar tetap relevan dan kompetitif. Kita dampingi segenap ekosistem digital Indonesia untuk merealisasikan lebih banyak ide kreatif menjadi solusi atau aplikasi praktis,” tambah Hendra
Integrasi dan sinergi keahlian NTT dan Microsoft pada DXC
DXC akan mengintegrasikan keahlian NTT dalam Transformasi Digital, Infrastruktur, Layanan Terkelola, dan Solusi Keamanan IT, dengan kecanggihan teknologi cloud dan AI yang andal serta aman dari Microsoft.
Melalui integrasi ini, pemerintah, pelaku industri, dan komunitas yang hendak menggunakan DXC untuk inkubasi startup misalnya, bisa memperoleh kesempatan untuk berjejaring dengan ekosistem digital yang lebih luas, bertukar pikiran dengan pakar teknologi di bidangnya, dan lain-lain. Pengelolaan DXC oleh keduanya akan memberikan sinergi unik dalam mempercepat lahirnya inovasi kelas dunia di Indonesia.
Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia memaparkan bahwa posisi Indonesia sebagai negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara mendorong tanggung jawab yang lebih besar untuk berinovasi lebih cepat. Sebab, inovasi kita tidak hanya akan mendorong lompatan untuk ekonomi digital Indonesia, tetapi juga Asia Tenggara. Hadirnya DXC dapat melahirkan inovasi digital baru bagi inovator lintas sektor dan industri dan diharapkan berkontribusi lebih besar bagi Indonesia
“Apresiasi terbesar bagi mitra jangka panjang kami PT NTT Indonesia Technology yang telah bergerak cepat dalam merealisasikan pusat inovasi ini, dan Sinar Mas Land yang telah mengembangkan Kawasan Digital Hub BSD City,” pungkas Dharma.
Irawan Harahap selaku CEO Digital Tech Ecosystem & Development – Sinar Mas Land menyatakan bahwa dengan resminya DXC, pemerintah, pelaku industri, institusi pendidikan, organisasi non-profit, hingga komunitas diundang untuk bergabung ke dalam ekosistem digital Digital Hub BSD City.
“Selama ini NTT dan Microsoft telah menjadi mitra kerja dalam transformasi digital perusahaan. Kami berterima kasih atas kepercayaan kedua perusahaan yang kini membuka DXC agar teknologi digital semakin dapat digunakan secara inklusif,” Irawan menambahkan.
Peresmian DXC merupakan salah satu kelanjutan dari aliansi global NTT dan Microsoft, yang di antaranya berfokus pada inovasi bersama untuk pengembangan area all-photonics network dan digital twin computing, untuk lahirnya inovasi solusi keberlanjutan dengan tujuan efisiensi energi; area-area yang dapat dimanfaatkan untuk semua bidang industri, termasuk pemanfaatan smart city.
Secara global, ragam solusi Microsoft dan pengalaman NTT untuk smart city telah diimplementasikan salah satunya di Las Vegas, Amerika Serikat. Di Indonesia, NTT dan Microsoft tengah berkolaborasi untuk mendampingi Sinar Mas Land dalam mempercepat realisasi agenda transformasi BSD City menjadi integrated smart city melalui pemanfaatan infrastruktur hybrid.
Tags: Digital Experience Center, Digital Hub BSD City, DXC, ekosistem digital, kemitraan, Microsoft, Microsoft Indonesia, NTT, NTT Indonesia Technology, rintisan, Startup