January 9, 2024

Twilio Segment: Solusi CDP untuk Tingkatkan Personalisasi dan Insight Pelanggan

Penulis: Iwan RS
Twilio Segment: Solusi CDP untuk Tingkatkan Personalisasi dan Insight Pelanggan  

Mobitekno – Twilio, platform komunikasi berbasis cloud bagi perusahaan/bisnis untuk berinteraksi ke pelanggan secara real-time menghadirkan berbagai solusi untuk membangun strategi pemasaran dengan penekanan pada aspek personalisasi.

Salah satunya adalah Twilio Segment sebagai produk Customer Data Platform (CDP) yang menyediakan solusi untuk mengumpulkan dan mengelola data pelanggan dari berbagai sumber dan menganalisisnya untuk memberikan insight (wawasan) tentang pelanggan.

Di tengah evolusi teknologi saat ini, sistem seperti customer data platforms (CDPs) makin populer digunakan perusahaan untuk menjaga daya saingnya.

Twilio Segment

Personalisasi dalam menghadirkan layanan menjadi satu strategi yang krusial untuk diterapkan. Namun, ada sejumput kekhawatiran mengenai apakah penerapan strategi personalisasi ini justru akan menghambat kreativitas para pemasar.

Proses evolusi industri periklanan mulai terlihat di dekade 2000-an dengan hadirnya portal (online), seperti AOL dan Yahoo!. Strategi periklanannya masih berkutat pada hal terkait konten dan konteks saat itu dan belum fokus mengadopsi konsep periklanan yang memanfaatkan data.

Konsep periklanan berbasis data mulai mendapatkan momentum saat iklan dihadirkan via mesin pencarian (search engine) yang dirintis oleh Google yang akhirnya menjadi pemain iklan dominan di dunia maya.

Pemasaran berbasis data sebagai dampak krisis global 2008

Krisis finansial global di 2008 berdampak besar bagi semua lini, termasuk bisnis yang akhirnya berimbas pada pemangkasan biaya pemasaran. Keterbatasan sumber daya juag menjadi kendal. Oleh karenanya, banyak pemasar yang beralih memanfaatkan data dalam strategi iklan mereka.

Saat itu, terlihat mulai gencarnya pemanfaatan Ad Networks dan integrasi strategi pemasaran melalui iklan display yang memperhitungkan perilaku dan demografi konsumen yang menjadi target mereka.

Kemudian muncul strategi periklanan terprogram yang lebih transparan, fleksibel, dengan target berbasis pada audiens. Popularitasnya bahkan menyalip Ad Networks kala itu.

“Seraya kita bersiaga menghadapi resesi ekonomi dunia berikutnya, tampak sebuah tren yang terus berkembang. Adopsi strategi pemasaran berbasis data kini semakin diandalkan oleh bisnis,” ujar Liz Adeniji, APAC Sales Director, Twilio Segment.

communications platform 02

Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun berkecimpung di industri Teknologi Pemasaran dan Teknologi Periklanan, Liz menyaksikan secara langsung bagaimana bisnis pemasaran dan periklanan terus bergeser ke arah personalisasi, dan menjadi senjata utama pelaku usaha agar dapat bertahan di tengah persaingan.

Twilio Segment dapat menjadi alat pengambil keputusan berbasis data sebagai solusi perusahaan-perusahaan dalam menerapkan strategi agar bisnisnya bukan hanya mampu bertahan taspi terus berkembang.

Liz menegaskan bahwa personalisasi berbasis data yang beroperasi pada basis 1:1 dengan presisi tinggi merupakan pilar baru bagi bisnis dan telah membawa dampak yang begitu luar biasa di lini pemasaran. Personalisasi memungkinkan petugas di call center untuk menghadirkan solusi kepada pelanggan dengan lebih cepat, sehingga pelanggan merasakan pengalaman yang lebih baik, yang pada akhirnya akan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap bisnis.

“Strategi ini juga mendukung tim pengembangan produk dalam menghadirkan produk-produk yang lebih sesuai dengan preferensi pelanggan,” imbuh Liz.

Twilio Segment Jaga Keseimbangan antara Personalisasi dan Privasi Data

Dengan telah diberlakukannya Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (PDP) Nomor 22 Tahun 2022, bisnis diwajibkan untuk menjaga kepatuhan terhadap aturan kerahasiaan data maupun privasi, terlebih dengan menimbang makin gencarnya serangan siber yang bisa berpotensi mencuri data pribadi konsumen. Kepatuhan terhadap aturan kerahasiaan data juga tak luput dari penerapan personalisasi.

Apabila strategi personalisasi diterapkan dengan tepat, strategi ini memungkinkan perusahaan menyasar konsumen dengan konten yang relevan dengan mereka, tanpa mengkompromikan masalah privasi data. Dengan demikian, bisnis dapat mengatur keseimbangan antara penerapan strategi personalisasi dan privasi data.

customer services

Potensi besar yang terkandung dalam penerapan strategi personalisasi ditunjukkan dari kapabilitasnya untuk beroperasi reaktif sesuai dengan preferensi konsumen secara real-time. Namun demikian, penerapan strategi tersebut masih menjadi tantangan tersendiri bagi sejumlah perusahaan.

Terlepas dari ketatnya regulasi dan kepatuhan terhadap aturan terkait dengan privasi data, menurut laporan State of Personalisation 2022 yang disusun oleh Twilio Segment, hanya sejumlah 53% pemimpin bisnis yang ingin berinvestasi dalam manajemen data pelanggan yang lebih baik sebagai bentuk respons terhadap berbagai perubahan terkait privasi data.

Strategi personalisasi diadopsi ZALORA dan BukuWarung

Contohnya adalah ZALORA yang sukses memanfaatkan strategi personalisasi. Bekerja sama dengan Twilio Segment, mereka berhasil menerapkan standarisasi dalam pengambilan data dan meraup jumlah view secara komprehensif dari basis pelanggan mereka. Keberhasilan ini menjadi salah satu bentuk keuntungan dari penerapan strategi personalisasi yang terukur.

Di Indonesia, BukuWarung, rintisan di bidang pembukuan dan solusi pembayaran digital memanfaatkan solusi Twilio Programmable Messaging APIs for WhatsApp dalam meningkatkan penetrasi melalui kanal-kanal yang menjadi preferensi pelanggan mereka.

Strategi ini membawa dampak signifikan bagi bisnis BukuWarung, meningkatkan keamanan, transaksi pembayaran yang lebih cepat, dan meningkatkan pelibatan pelanggan hingga tiga kali lipat.

BukuWarung

Integrasi Twilio dengan produk-produk layanan BukuWarung dan fitur-fitur CRM (Customer Relationship Management) menjadi gambaran meningkatnya tren perusahaan dalam meningkatkan kapabilitas mereka dalam menghadirkan layanan yang kian tepersonalkan bagi pengguna BukuWarung yang merupakan pelaku UMKM.

Komunikasi antara bisnis dengan konsumen melalui Whatsapp meningkat secara kualitas, sehingga interaksi pelanggan terjalin makin apik dan proses bisnis kian efektif. Selain menguntungkan pelaku UMKM, strategi ini juga membuka peluang baru bagi BukuWarung untuk terus bertumbuh.

Personalisasi meningkatkan kreativitas dalam pemasaran

Personalisasi harus sinkron dengan kreativitas agar dapat menjadi katalis bagi pembuatan konten-konten yang relevan dan terarah kepada kelompok konsumen yang disasar. Seperti yang dilakukan berbagai brand besar dunia dalam membangun kecintaan konsumen terhadap produk mereka.

Penerapan strategi personalisasi bukanlah penghalang bagi kreativitas pemasar dalam membangun konten-konten pemasaran yang jitu. Dibutuhkan harmonisasi dalam penerapan keduanya. Personalisasi, bahkan justru bisa meningkatkan dan memantik kreativitas para pemasar perusahaan.

Twilio Segment Is Precise Personalisation Killing Creativity

Personalisasi merupakan peranti esensial bagi bisnis dalam terus meningkatkan daya saing, khususnya tatkala terjadi dinamika perekonomian dunia seperti saat ini.

“Penerapan strategi personalisasi hendaknya fokus pada bagaimana mengoptimalkan penghematan biaya dan meningkatkan keuntungan bisnis, serta kepatuhan terhadap aturan privasi data, sehingga ini menjadi senjata ampuh bagi para pelaku bisnis dan mereka yang berkecimpung di bidang pemasaran. Seiring dengan evolusi yang terjadi dalam penerapan metode pemasaran berbasis data, penerapan personalisasi tampil menjadi sebuah strategi yang penting untuk dilakukan oleh bisnis,” tutup Liz.

Tags: , , , , , ,


COMMENTS