Mobitekno – Nvidia dikabarkan akan segera meluncurkan lini GPU GeForce RTX 40 series (4000 series) sebagai penerus RTX 30 series yang sudah hadir sejak dua tahun lalu. Berdasarkan beberapa teaser, NVIDIA ingin memberi informasi ke penggemarnya bahwa arsitektur (Ada) Lovelace dan flaghsip GPU AD102 andalannya akan diumumkan pada tanggal 20 September 2022 di ajang GTC 2022. Bocorannya, ada satu varian RTX 4090 dan dua varian RTX 4080, dengan varian RTX 4080 yang pertama kali hadir.
Chip GPU Nvidia AD102 diketahui akan mengusung 18432 CUDA core yang pada graphics card nantinya mungkin akan ditandem dengan RAM GDDR6X yang mendukung bandwidth 384-bit. Bisa dibayangkan berapa kuat kemampuan graphics card dengan GPU ini saat melakukan rendering 3D graphics.
Berdasarkan video sekelibat yang menunjukkan diagram, rumus, dan angka tesebut, Nvidia menunjukkan diagram “Engine of the Numbers of Bernoulli” yang dibuat oleh matematikawan Inggris Ada Lovelace pada tahun 1843 untuk digunakan pada mesin hitung analitis (analytical engine) yang didesain Charles Babbage.
Speed matters…#ProjectBeyond
9.20.22
8AM PDT pic.twitter.com/Y2TM8KSJQn— NVIDIA Studio (@NVIDIAStudio) September 16, 2022
Di sini, NVIDIA ingin menyatakan bahwa graphics card generasi berikutnya akan berbasis pada arsitektur Lovelace (sesuai diagram yang dibuat oleh Ada Lovelace), yang artinya menjadi konfirmasi rumor yang beredar selama ini. Arsitektur Lovelace diharapkan akan mendukung semua graphics card RTX 40 series, mulai dari PC desktop hingga laptop.
Selain itu, video Nvidia ini menampilkan catatan tempel (sticky notes) di layar monitor yang berisi angka ‘(208) 629 – 7538’ dalam susunan tiga baris. Menurut VideoCardz, catatan ini merujuk pada GPU flagship AD102 dari generasi RTX 40 series dan penerus GA102 itu sendiri. Angka (208) bisa menjadi konfirmasi bahwa GPU AD102 yang membawa peningkatan performa 2,08x dan angka 629 menunjukkan ukuran chip/die GPU sebesar 629 mm², yang hanya 1 mm² lebih besar dari GPU GA102 (RTX 30 series, arsitektur Ampere).
Dari catatan ini, diprediksi densitas GPU AD102 akan jauh lebih tinggi daripada GA102 (ampere-based). Apabila GA102 terdahulu diketahui memuat 28,3 miliar transistor dengan 45,1 juta transistor per area 1 mm², VideoCardz menegaskan bahwa angka ‘7538’ (pada baris ketiga) menunjukkan kode untuk 75,38 miliar transistor. Apabila dihitung perbandingannya secara matematis dengan densitas GA102, dapat diketahui bahwa GPU AD102 akan memiliki jumlah 119,8 juta transistor dalam area 1 mm².
Peningkatan densitas signifikan yang dicapai Nvidia ini salah satunya dipengaruhi oleh adopsi teknologi proses produksi (process node) 4nm dari TSMC. Kita tunggu saja seperti apa peningkatan rendering sebenarnya (real world performance) dari GPU Nviaia berbasis arsitektur Lovelace ini saat graphics card-nya hadir di pasaran.
Tags: AD102, Ada Lovelace, arsitektur Ampere, arsitektur Lovelace, GeForce RTX 40 series, GPU, NVIDIA