Mobitekno – Memiliki asuransi banyak disarankan oleh para agen asuransi dari semua perusahaan asuransi. Namun demikian, banyak hal yang masih membuat bingung nasabah dan konsumen terkait produk asuransi yang sudah dibeli. Hal ini juga berlaku bagi Anda yang memiliki asuransi mobil.
Siapapun tahu membeli produk asuransi bisa dikatakan sangat mudah untuk dilakukan dan bisa dituntaskan dalam jangka waktu yang cepat. Anda bisa melakukan pembelian secara online, dan semua proses bisa dituntaskan dalam hitungan menit. Salah satu saluran yang bisa Anda tuju untuk memiliki asuransi mobil adalah dengan mengunjungi Traveloka atau langsung mengklik tautan berikut ini https://www.traveloka.com/id-id/insurance/car.
Namun, tidak jarang nasabah yang masih merasa kecolongan setelah membeli produk asuransi mobil karena polis perlindungan yang didapat tidak sesuai harapan saat melakukan pembelian. Agar Anda lebih paham mengenai bagaimana perusahaan asuransi mobil bekerja, ada sejumlah rahasia yang bisa Anda ketahui, yang bisa membantu Anda untuk melakukan perencanaan dan mengambil keputusan yang tepat sebelum melakukan pembelian.
Asuransi Kendaraan Hanya Diperuntukkan untuk Kendaraan Saja
Secara teknis, asuransi mobil hanya memberikan perlindungan pada mobil. Itu berarti, jika terjadi insiden dan risiko pada mobil, maka yang dilindungi hanya mobil. Karena itu, penting sekali Anda membaca polis asuransi dengan seksama sebelum akhirnya memutuskan membeli asuransi tersebut, apakah perlindungan yang diberikan hanya untuk mobil atau satu paket dengan pemilik dan pengemudi mobil.
Pahami Standar Nilai Mobil dari Penyedia Asuransi
Jika Anda mengalami kecelakaan dan membuat mobil Anda mengalami kerusakan total, seharusnya perusahaan asuransi Anda memiliki tanggung jawab untuk menyediakan jumlah uang yang sama untuk Anda membeli mobil baru yang sama. Nyatanya, hal ini tidak selalu terjadi demikian. Perusahaan asuransi memiliki standar dan formula tersendiri untuk menilai harga mobil, yang terkadang di luar harapan.
Setiap mobil juga memiliki kondisi yang berbeda, seperti kondisi, jarak tempuh yang sudah dijalani, dan juga perbaikan yang sudah dilakukan, yang pada akhirnya menjadi dasar untuk digunakan sebagai standar penilaian harga mobil oleh perusahaan asuransi. Rekomendasi yang bisa diberikan, Anda bisa menyimpan tanda terima dan catatan perbaikan yang pernah dilakukan, yang bisa sedikit banyak meningkatkan nilai mobil itu sendiri.
Status Dapat Memengaruhi Nilai Premi Asuransi
Tahukah Anda bahwa status pernikahan bisa memengaruhi nilai premi dari asuransi mobil Anda? Di sejumlah negara, status pernikahan menjadi faktor yang dipertimbangkan untuk menentukan tinggi rendahnya nilai premi yang harus dibayarkan oleh nasabah. Jika Anda berstatus lajang, bercerai, atau bahkan duda/janda, hal tersebut bisa berpengaruh pada nilai premi asuransi.
Lokasi Tempat Tinggal Memengaruhi Besaran Nilai Premi Asuransi
Salah satu hal yang menjadi pertimbangan perusahaan asuransi mobil untuk menentukan tinggi rendahnya nilai premi nasabahanya adalah lokasi di mana yang bersangkutan tinggal dan beraktivitas. Tinggal di kawasan urban yang padat penduduk dan aktivitas bisa meningkatkan nilai premi asuransi mobil Anda, mengingat ada banyak risiko yang mungkin terjadi. Sebaliknya, tinggal di wilayah rural juga bisa menurunkan nilai premi.
Profesi Juga Memengaruhi Nilai Premi Asuransi
Status pekerjaan juga bisa meningkatkan nilai premi asuransi mobil Anda. Hal in merupakan hasil penelitan yang dilakukan oleh Insurance.com menurut daftar pekerjaan koresponden mereka di tahun 2006. Dari data yang didapat, mereka yang memiliki profesi seperti pengacara, eksekutif dan pemilik bisnis memiliki nilai premi yang lebih tinggi ketimbang seniman, guru, dan ilmuwan. Hal ini tidak bisa dilepaskan pada tingkat stress, yang pada akhirnya bisa memengaruhi fokus dan konsentrasi ketika mengendarai mobil.
Usia Pengguna Memengaruhi Besar Premi
Usia pemilik dan pengguna mobil juga memengaruhi nilai premi yang harus dibayarkan. Dengan usia pengemudi yang masih muda, atau masuk kategori lansia, pihak asuransi mobil biasanya memasang harga premi yang jauh lebih besar.
Hasil penelitian menunjukkan nilai premi yang dibayarkan untuk asuransi mobil dengan pengemudi berusia 18 hingga 25 tahun jauh lebih tinggi dibandingkan premi asuransi mobil dengan usia pengemudi antara 25-55 tahun. Kenaikan juga kembali menunjukkan peningkatan ketika pemilik mobil berusia 55 tahun ke atas.
Mobil Kredit Memiliki Nilai Premi Lebih Besar
Logikanya, pihak pemberi kredit ingin memberikan perlindungan lebih saat harus meminjamkan mobil kepada Anda. Biasanya, jenis perlindungan yang dipilih adalah perlindungan komprehensif, untuk bisa memberikan perlindungan maksimal atas mobil tersebut.
Model Mobil Memengaruhi Nilai Premi
Nilai premi dari jenis mobil tertentu bisa memiliki besaran yang berbeda satu sama lain. Jika Anda tertarik membeli mobil baru, Anda bisa bertanya mengenai hal tersebut sebelum akhirnya memutuskan membeli asuransi mobil terbaik sesuai kebutuhan.
Modifikasi Kendaraan Memengaruhi Nilai Premi
Jika Anda memasang alat pengaman khusus pada mobil yang Anda miliki, Anda seharusnya mendapatkan dua keuntungan, yaitu memberikan fitur keamanan lebih dari kemungkinan kehilangan dan bisa menurunkan besaran premi yang harus dibayarkan. Anda tinggal menginformasikan alat pengaman khusus tersebut kepada pihak asuransi untuk bisa menyesuaikan besaran premi yang harus dibayarkan.
Sebaliknya, jika Anda melakukan modifikasi pada mobil Anda, seperti memasang bodi tambahan pada mobil, langkah tersebut bisa membuat premi yang harus dibayarkan juga meningkat.
Tags: Asuransi Kendaraan, Asuransi Mobil, Asuransi traveloka, Tips asuransi kendaraan, Traveloka