Mobitekno – Pameran Global Sources Electronics yang menyajikan berbagai perangkat elektronika dari Cina, Korea Selatan, Honhgkon, Taiwan, dan Indonesia baru saja dibuka pada Kamis 5 Desember 2019. Pameran ini menjadi ajang bertemunya para pelaku bisnis dengan lebih dari 350 pemasok berkualitas asal negara-negara tadi. Oleh sebab itu, Global Sources bisa menjadi pameran yang dapat membuka peluang usaha bagi banyak orang.
“Setelah lama diselenggarakan di Hongkong, kini kami membawa Global Sources ke Indonesia. Global Sources selama ini melayani bisnis O2O services, yaitu online to offline dan offline to online. Misi kami dengan penyelenggaraan Global Sources adalah menyediakan akses bagi para pelaku bisnis bisa mendapatkan barang-barang yang memiliki potensi jual di pasar dengan mudah,” ujar Toerangga Putra selaku Presiden Direktur Adhouse Clarion Event, penyelenggara Global Sources Electronics Indonesia (GSEI) 2019. “Untuk penyelenggaraan pertama ini, ada 400-an booth yang tampil dan kami berharap pada tahun berikutnya bisa mencapai 600-an booth,” lanjut Toerangga.
Pameran GSEI 2019 ini sendiri terdiri dari tiga kategori utama, yaitu produk elektronik, aksesori seluler, dan komponen elektronik & power supplies. Produk-produk tersebut ada yang untuk kebutuhan rumahan, perkantoran, hingga otomotif.
Global Sources sendiri merupakan pameran untuk B2B. Jadi, diharapkan bisa tercipta business matching antara para pelaku bisnis di Indonesia dengan para pemasok dari Cina, Korea Selatan, Hongkong, Taiwan, dan Indonesia. Toerangga juga menyebutkan bahwa Global Source berusaha membantu semua tingkatan bisnis di Indonesia, mulai dari bisnis yang besar, menengah, dan kecil.
Untuk penyelenggaraan Global Sources yang pertama kali ini, pihak penyelenggara memasukkan sebagian besar para pemasok barang-barang dari luar terlebih dahulu. Namun, barang-barang ini sudah difilter kualitasnya oleh Global Sources sehingga layak untuk ditampilkan di ajang GSEI 2019. Namun, perusahaan Indonesia juga ada yang ikut serta dalam acara ini, walaupun jumlahnya masih sangat sedikit. Diharapkan untuk tahun berikutnya ada lebih banyak perusahaan Indonesia yang terlibat. Penyelenggara menargetkan ada dua digit perusahaan Indonesia yang bisa turut di GSEI selanjutnya.
Global Sources yang sudah hadir sejak tahun 1970-an, pertama kali membuat pameran pada tahun 2002 di Hongkong. Peminatnya cukup banyak sehingga pameran dibagi menjadi beberapa kali dalam setahun. Kini, mengingat pasar Indonesia cukup menarik, ditambah banyak masyarakatnya yang menggemari elektronik dan gadget, Global Sources akhirnya hadir di Indonesia. Bagi masyarakat dan para pelaku usaha yang penasaran dan ingin mencoba peluang usaha, mereka bisa mengunjungi pameran ini hingga hari Sabtu 7 Desember 2019.
Tags: Global Sources, GSEI, Pameran Elektronik