September 3, 2018

Huawei Umumkan Kirin 980, Chip Ponsel Pertama Berbasis 7 nm. Apa Saja Keunggulannya?

Penulis: Iwan RS
Huawei Umumkan Kirin 980, Chip Ponsel Pertama Berbasis 7 nm. Apa Saja Keunggulannya? 

Mobitekno – Huawei boleh berbangga dengan pelucuran prosesor/chipset/SoC terbarunya HiSilicon Kirin 980. Wajar saja, mengingat Kirin 980 adalah prosesor smartphone pertama yang diproduksi menggunakan teknik die lithography 7 nm.

Ini berarti, Kirin 980 dibuat dengan proses produksi yang selangkah lebih maju dalam berbagai hal dibandingan proses produksi chip/prosesor high-end yang ada saat ini. Misalnya, chip pendahulunya Kirin 970 atau chip pesaing, mulai dari Qualcomm Snapdragon 845, Samsung Exynos 9810, hingga Apple A11 Bionic.

Selain Kirin 980, chip-chip high-end lain yang beredar saat ini masih dibuat dengan proses produksi 10 nm, baik menggunakan teknologi proses TSMC atau Samsung. Khusus untuk manufaltur chip Kirin 980, Huawei/HiSilicon memilih perusahaan semikonduktor Taiwan, yaitu TSMC.

Proses pembuatan Kirin 980 yang kian mengecil (miniaturisasi proses) menjadikan chip ini sanggup menampung 6,9 miliar transistor dalam die berukuran 1 cm2. Ini berarti, chip Kirin 980 memilki jumlah transistor 1,6 kali lebih banyak dari jumlah transistor Kirin 970.

Kirin 980

Kirin 980

Huawei mengklaim, jumlah transistor die 7 nm pada Kirin 908 berdampak positif dalam mendongkrak performa dan efisiensi chip, berturut-turut hingga 20% dan 40%.

Seperti Kirin 970, Huawei masih mendesain Kirin 980 sebagai chip dengan 8 core (octa-core). Perbedaannya terletak pada jenis core CPU dan GPU-nya. Kirin 980 merupakan chip pertama yang menggunakan CPU core ARM terbaru (Cortex-A76 dan Cortex-A55), dan GPU core Mali-G76.

Masih menganut arsitektur CPU-nya terdiri dari dua “super-big” Cortex-A76 core (2.6 GHz) dan dua “big” Cortex-A76 core (1.92 GHz). Keempatnya dikombinasikan dengan empat “little” Cortex-A55 core (1.8GHz).

Dibandingkan kompetitor, salah satu ‘sisi lemah’ Kirin 970 terletak pada performa graphics dari GPU-nya (Mali-G72 MP12). Huawei menyadari hal ini, sehingga Kirin 980 kini mengandalkan GPU core ARM Mali-G76 terbaru yang performanya meningkat 178% meski lebih efisien daya hingga 46%.

Sudah pasti Kirin 980 juga akan mendukung fitur GPU Turbo yang telah dihadirkan Huawei pada beberapa chipset terdahulu untuk menggenjot performa graphics pada berbagai game mobile.

Kirin 980

Kirin 980

Kirin 980 juga merupakan chip pertama yang telah mengintegrasikan modem LTE Cat.21 dengan kecepatan download hingga 1.4 Gbps dan mendukung jenis RAM LPDDR4X 2,133 MHz yang mempercepat beragam proses multitasking.

Salah satu fitur lainnya yang dibanggakan Huawei pada Kirin 970 adalah fitur AI. Kirin 980 disebut kian mahir dalam proses komputasi AI berkat hadirnya dual NPU (Neural Processing Unit).

Teorinya, Dual NPU (Dual Brain) akan membuat Kirin 980 memilki kemampuan mengidentifikasi/mengenal hingga 4600 gambar per menit (lebih tinggi 120% dari Kirin 970). Dual NPU ini juga telah mendukung berbagai standar framework AI yang ada, seperti Caffee, Tensorflow, dan Tensorflow Lite.

Seperti Snapdragon dengan Image Signal Processor (ISP) Spectra 280, Huawei pun meningkatkan performa ISP yang terintegrasi dalam Kirin 980. Dibandingkan Kirin 970, performa ISP baru pada Kirin 980 telah meningkat data throughput-nya hingga 46%. Termasuk di dalamnya, dukungan yang lebih baik untuk sistem multi-camera (dual/tripel camera), HDR colour, hingga proses pengurangan noise untuk peningkatan kualitas foto/video.

Rencananya, chip Kirin 980 akan digunakan pada beberapa smartphone Huawei/Honor mendatang, salah satunya Huawei Mate 20 series dan Honor Magic 2 yang akan diumumkan bulan Oktober 2018.

Honor Magic 2

Tags: , , , , , , , , , ,


COMMENTS