May 15, 2016

Data Center Mural Project: Sentuhan Artistik untuk Gedung Data Center Google

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
Data Center Mural Project: Sentuhan Artistik untuk Gedung Data Center Google  

MOBITEKNO – Tidak semua orang mengetahui bahwa wujud fisik asli/nyata dari ‘cloud’ sebenarnya adalah sebuah gedung data center yang ‘dihuni’ jaringan komputer/server yang menyediakan fasiltas remote storage, pengolahan data, hingga distribusi data kapasitas besar.

Gedung data center lebih diprioritaskan untuk menyediakan fasilitas sumber daya energi (listrik) yang bisa diandalkan (reliable), redundant data communications, pengendalian lingkungan, dan lain-lain. Jadi, berkaitan dengan desain gendung tentu ada di prioritas kesekian.

Namun, kian banyaknya data center di seluruh dunia mungkin mendorong Google untuk membuat gedung data center mereka terlihat berbeda dan lebih menarik dari gedung data center lainnya. Untuk itu Google menggelar ‘Data Center Mural Project’ yang pada intinya menyediakan gedung data center miliknya sebagai media untuk lukisan mural.

Sesuai namanya, Google bermaksud memakai jasa artis/seniman untuk membuat lukisan mural raksasa di gedung data center. Idenya adalah memberikan sentuhan manusia pada gedung fungsional seperti data center agar tidak berkesan kaku dan menarik perhaitan berbagai pihak mengnai pentingnya peranan data center.

Google telah memiliki 15 data center yang tersebar di benua Amerika (9 data center), Asia (2 data center), dan Eropa (4 data center). Sebagai gedung pertama yang dilukis dengan mural raksasa adalah data center yang berlokasi di Mayes County, Oklahoma, AS, dan St. Ghislain, Belgia.

Pada data center Mayes County (lihat video pertama), artis Jenny Odell merancang mural yang merepresantisakan “aliran benda/barang, tenaga, dan informasi”. Meski sumber gambar diperoleh dari citra satelit Google Maps yang diedit dengan Photoshop, muralnya dilukis dengan tangan oleh para pekerja.

Berbeda dengan data center Mayes County, artis jalanan Oli-B yang dipilih menangani data cener St. Ghislain, Belgia (lihat video kedua), merancang mural abstrak penuh warna yang menggambarkan ‘the cloud’ dalam konteks lingkungan, karyawan, dan komunitas data center.

Menurut Google mereka sedang mempertimbangkan proyek mural ini untuk 11 data center lainnya. Saat ini dua data center lainnya sedang menungu giliran proyek mural Google berikutnya, yaitu data center di Dublin, Irlandia dan dan Council Bluffs, Iowa, AS

Bagi Anda yang tertarik mengikuti perkembangan terakhir ‘Data Center Mural Project’ ini bisa langsung mengunjungi link ini.

 

Tags: , , , , ,


COMMENTS