Mobitekno – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH, IDX: ISAT) dan Ericsson (NASDAQ: ERIC) telah mengumumkan kesuksesan penyelesaian proyek penting yang dapat membawa dampak signifikan bagi dunia telekomunikasi di Indonesia. Proyek ini adalah langkah penting dalam konsolidasi jaringan Circuit Switch (CS) yang dimulai pada November 2022 dan selesai lebih cepat dari yang dijadwalkan, yaitu pada bulan September 2023. Transformasi ini telah mengintegrasikan dua jaringan CS terpisah menjadi satu jaringan terpadu dengan arsitektur mutakhir.
Inisiatif ini merupakan bagian integral dari program merger antara Indosat dan berhasil menurunkan biaya operasional (OPEX) melalui pengurangan footprint sebesar 53 persen. Selain itu, pelanggan juga merasakan peningkatan kepuasan sebesar 1,1 persen. Keberhasilan proyek ini sangat berdampak positif pada industri telekomunikasi Indonesia.
Penyatuan jaringan CS menjadi satu platform Ericsson membawa manfaat besar bagi Indosat. Dalam hal ini, penyatuan jaringan tersebut dilakukan dengan kemampuan pooling, sehingga risiko gangguan jaringan atau downtime saat terjadi pemadaman listrik atau gangguan serat optik dapat dihindari atau diminimalkan. Hal ini berarti pelanggan Indosat akan dapat menikmati layanan panggilan suara (telepon) dan SMS dengan gangguan yang minimal di seluruh wilayah Indonesia. Sebelumnya, masalah seperti pemadaman listrik atau gangguan jaringan dapat mengganggu komunikasi, tetapi dengan transformasi ini, kualitas layanan menjadi lebih handal.
Keberhasilan pelaksanaan proyek ini juga mempengaruhi interaksi pelanggan secara positif, meningkatkan interaksi sebesar 33 persen, dan mengurangi waktu persiapan panggilan (call setup time) sebesar 495 milidetik. Selain itu, penyederhanaan jaringan ini secara signifikan mengurangi beban perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan infrastruktur yang diperlukan, yang pada gilirannya mengurangi biaya operasional (OPEX).
Desmond Cheung, Direktur dan Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyatakan, “Sejalan dengan misi kami untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia, kami terus berupaya untuk menyediakan jaringan yang andal sehingga meningkatkan pengalaman pelanggan. Bermitra dengan Ericsson memungkinkan kami untuk memaksimalkan potensi jaringan dan ekosistem Indosat dalam memberikan pelayanan yang lebih baik. Kesuksesan penyelesaian proyek ini merupakan bukti komitmen bersama kami untuk melayani pelanggan.”
Krishna Patil, Head of Ericsson Indonesia, menambahkan, “Ericsson merasa bangga telah mendukung Indosat dalam menyelesaikan proyek CS Core Transformation lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan. Proyek ini telah memberikan peningkatan efisiensi dan pengalaman pelanggan yang kuat bagi Indosat beserta para pengguna layanannya. Kami berharap dapat selalu berkolaborasi untuk terus meningkatkan kepuasan pelanggan secara signifikan.”
Pemanfaatan Teknologi Ericsson di Indosat
Tidak hanya itu, pada bulan Januari tahun ini, Ericsson telah mendukung Indosat untuk menyelesaikan integrasi jaringan dengan memanfaatkan teknologi Multi-Operator Core Network (MOCN) di wilayah Jabodetabek. Ini merupakan salah satu proyek integrasi jaringan tersingkat yang selesai lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan. Dalam proyek tersebut, pelanggan di wilayah tersebut dapat menikmati pengalaman digital yang lebih baik. Ini mencakup peningkatan jangkauan jaringan, peningkatan kualitas layanan dalam ruangan, dan pengalaman internet yang lebih cepat bagi pelanggan.
Proyek ini bukan hanya tentang mengintegrasikan jaringan, tetapi juga tentang memberikan dampak positif pada pengalaman pelanggan, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan efisiensi. Ini adalah langkah maju dalam mewujudkan visi Indosat untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia bagi masyarakat Indonesia. Kolaborasi sukses antara Indosat dan Ericsson adalah bukti nyata dari komitmen mereka untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan mereka, dan hal ini akan terus memajukan industri telekomunikasi di Indonesia.
Tags: CS Core, Ericsson, Indosat, Indosat Ooredoo