Mobitekno – Sebagai bagian dari kampanye Goal of the Century di Piala Dunia Qatar 2022, Hyundai Motor Company menghadirkan Museum FIFA. Museum ini dipersembahkan Hyundai di FIFA Fan Festival di Doha, Qatar. Dibuka dengan tema ‘Goals Create History’, pameran spesial di dalam Museum FIFA ini dipersembahkan untuk mengenang momen dan gol terbaik sepanjang sejarah Piala Dunia FIFA.
Hyundai membangun museum FIFA menggunakan teknik konstruksi tanah dengan teknik rammed earth, yang memungkinkan bagian luar bangunan kembali ke alam tanpa menghasilkan limbah saat terurai. Hyundai berkolaborasi dengan Architectural Consulting Group ‘Grimshaw’ berbasis di Inggris dan Design Agency berbasis di Jerman ‘Uniplan’ untuk konstruksi pameran ini. Interior museum dibangun dari bahan yang didaur ulang, dan ini merupakan salah satu bentuk komitmen dari inisiatif ‘Goal of the Century’ untuk dunia yang lebih berkelanjutan. Eksterior bangunan juga diwujudkan dengan kombinasi tiang gawang lapangan sepak bola yang menjadi satu melambangkan solidaritas dan persatuan menuju ‘Goal of the Century’.
Pada acara pembukaan museum, Trofi Pemenang Piala Dunia FIFA 2022 juga dipamerkan secara bersamaan di bagian khusus museum ini. Sedangkan, untuk Piala Jules Rimet, Trofi Piala Dunia FIFA asli untuk pergelaran antara tahun 1930 dan 1970 juga dipamerkan bagi para pengunjung sepanjang pameran berlangsung. Para pengunjung juga dapat melihat tampilan ‘Rainbow of Shirts’ kaos ikonik dari 32 tim nasional yang berlaga pada ajang Piala Dunia FIFA bersamaan dengan pameran khusus didedikasikan untuk setiap peserta Piala Dunia FIFA sejak 1930, termasuk benda yang memiliki ciri khas dari masing-masing tim dilengkapi dengan kisah dari setiap barang tersebut.
Selain itu, terdapat pula bagian khusus museum untuk pemutaran film ‘The Final’ berdurasi 8 menit. Dalam pameran tersebut, Hyundai menampilkan kaos kampanye Goal of The Century yang bertanda tangan Tim Century, bersama dengan tanda tangan dan interpretasi masing-masing anggotanya mengenai ‘The Greatest Goal’ yang mereka miliki. Hyundai Motor memanfaatkannya sebagai kesempatan untuk mendorong pengunjung bergabung dan menjadi bagian serta mendukung Tim Century untuk dapat berbagi visi dan misi dari inisiatif ‘Goal of the Century’.
Untuk merayakan momen ini, Unsoo Kim, Executive Vice President of Hyundai Motor India, Middle East & Africa Strategic Region, dan Jisung Park, anggota Tim Century dan Mantan Kapten Tim Nasional Sepak Bola Korea Selatan, bergabung dalam pembukaan museum bersama Direktur Pelaksana Museum FIFA Marco Fazzone serta tiga Duta Museum FIFA terpilih yakni pemenang Piala Dunia FIFA 2006 Italia Gianluca Zambrotta, pemenang Golden Ball Piala Dunia FIFA 2010 Uruguay Diego Forlan, dan legenda penjaga gawang Swiss Pascal Zuberbühler.
“Kami sangat senang dan antusias untuk menyambut para penggemar sepak bola dari seluruh dunia di pameran kami di Doha selama Piala Dunia FIFA 2022 agar dapat terhubung, terlibat, dan berbagi keajaiban sepak bola bersama”, kata Marco Fazzone, Managing Director dari Museum FIFA. “Terima kasih kepada Hyundai, sekali lagi kami merayakan warisan dan budaya sepak bola bersama dunia untuk ketiga kalinya dalam empat tahun terakhir di negara tuan rumah selama turnamen besar Piala Dunia. Ini akan menjadi tonggak sejarah besar lainnya untuk Museum FIFA dan kami tidak sabar untuk membuka pintu kami sebagai bagian dari FIFA Fan Festival.”
“Keberlanjutan adalah tujuan lain yang diimpikan Hyundai dan FIFA bersama. Melalui kekuatan persatuan sepak bola, kami percaya dunia kita dapat bersatu di bawah visi keberlanjutan, untuk mendorong perubahan demi hari esok yang lebih baik,” kata Unsoo Kim, Executive Vice President of Hyundai Motor India, Middle East & Africa Strategic Region.
Hyundai juga meresmikan ‘The Greatest Goal’ oleh seniman kontemporer Italia, Lorenzo Quinn. Hyundai berkolaborasi dengan Lorenzo untuk menciptakan karya seni monumental yang terinspirasi oleh impian bersama para penggemar sepak bola tentang dunia yang bersatu demi untuk dunia yang keberlanjutan. Lorenzo Quinn, Unsoo Kim dan Jürgen Griesbeck, CEO dan Co-Founder amal sepak bola global ‘Common Goal’, bersama dengan Anggota Tim Century yang diantaranya adalah anggota tim nasional Denmark sekaligus dokter bedah Nadia Nadim, mantan pemain tim nasional sepak bola Oman, Ali Al -Habsi, Jisung Park, dan robot berkaki empat SPOT Boston Dynamics bersama-sama meresmikan karya tersebut.
Karya itu menyerupai bingkai raksasa dengan bentuk dua tangan yang saling berpegangan di bagian atasnya, melambangkan misi inisiatif ‘Goal of the Century’ untuk menciptakan ‘Dunia yang bersatu untuk keberlanjutan.’ Karya tersebut berukuran tinggi 7,7 meter dengan lebar 18,25 meter, dengan ukuran tersebut diketahui karya ini berukuran sekitar tiga kali ukuran tiang gawang sepak bola.
Quinn membuat ‘The Greatest Goal’ dari bahan ramah lingkungan untuk mendukung keberlanjutan. Bahan yang digunakan adalah jaring baja daur ulang yang kemudian di las di 70.000 titik. Di inti karya seni instalasai tersebut terdapat globe baja daur ulang, dengan lapisan dedaunan dari tanaman hidup. Globe yang dibangun tepat di garis gawang menggambarkan penempatan dunia mewakili komitmen Hyundai terhadap ‘tujuan’ terbesarnya untuk menyatukan dunia dalam membangun masa depan yang berkelanjutan. Untuk menampilkan visi ini, anggota Tim Century serta Unsoo Kim dan Jürgen Griesbeck bersama-sama menyelesaikan karya ini dengan menambahkan dedaunan dari tanaman tersebut ke globe yang berada di tengah karya tersebut.
Ditenun oleh nelayan lokal Qatar
Hal penting lainnya bagi Hyundai dan Quinn bahwa negara tuan rumah FIFA World Cup 2022 berperan dalam pembuatan karya seni tersebut. Karya seni ini ditenun dengan tangan oleh nelayan lokal Qatar menggunakan teknik kerajinan tradisional, melengkapi tujuan dengan jaring berbasis linen daur ulang. Proses ini menyatukan teknologi pahatan lama dan baru dan bertindak sebagai metafora yang sempurna untuk membina dunia yang bersatu demi keberlanjutan.
“Kami mungkin belum mencapai tujuan yang sesungguhnya, namun dengan komitmen untuk berubah, kami mengambil langkah lebih dekat untuk mencetak gol terbesar dunia untuk membuat perbedaan bersama,” kata Quinn. “Hal terpenting dalam mencapai dunia yang bersatu untuk keberlanjutan adalah keharmonisan dengan lingkungan kita dan segala sesuatu di sekitar kita. Umat manusia perlu bekerja bahu-membahu untuk mencapai satu tujuan keberlanjutan, dan narasi ini sejalan dengan makna dari patung ini.”
Lebih lanjut, video kampanye untuk menandai akhir dari ‘Goal of the Century’ akan ditayangkan sebagai iklan di antara pertandingan Piala Dunia FIFA 2022 yang disiarkan langsung. Diceritakan oleh kapten Tim Century Steven Gerrard, video tersebut menyampaikan pesan penuh harapan bahwa ketika kita bersatu sebagai tim menuju satu tujuan, kita dapat bersama-sama mencapai dunia yang berkelanjutan. Bersama dengan jajaran kendaraan all-electric Hyundai IONIQ, video tersebut juga menyertakan anggota Tim Century BTS dan SPOT untuk menciptakan gelombang besar ‘Goal of the Century’.
Hyundai meluncurkan kampanye Piala Dunia Goal of the Century (GOTC) dengan slogan ‘Dunia yang Bersatu untuk Keberlanjutan’ pada bulan April dengan ‘Team Century’, sekelompok duta besar yang akan mempromosikan berbagai proyek keberlanjutan lingkungan dan sosial sepanjang tahun 2022. Sejak saat itu, perusahaan telah melakukan berbagai kegiatan seperti mengadakan acara ‘Hyundai Goal of the Century Pledge’ dan merilis Lagu Kampanye Piala Dunia, ‘Yet to Come (Hyundai Ver.)’ bersama BTS. Hyundai juga akan menyediakan 616 armada kendaraan selama FIFA World Cup 2022. Dari armada tersebut, akan ada 446 kendaraan penumpang, dengan lebih dari setengahnya (226 unit) adalah model hybrid electric (HEV) dan battery electric (BEV).
Tags: Hyundai, Hyundai Motor Company, Hyundai Museum FIFA, Piala Dunia Qatar, World Cup 2022