Mobitekno – VMware, Inc. (NYSE: VMW), penyedia layanan multi-cloud terkemuka global untuk beragam aplikasi skala enterprise secara resmi menunjuk Wiliam Buyung sebagai Country Manager untuk Indonesia.
Melalui rilis remis yang diterima redaksi (9/5/2022), Wiliam akan memfokuskan tugasnya dalam mendorong pertumbuhan dan strategi VMware di Indonesia, meningkatkan rekam jejak perusahaan, serta membina hubungan baik dengan pelanggan dan mitranya di Tanah Air.
Menurut VMware VP and Managing Director of Southeast Asia and Korea, Paul Simos, kondisi ekonomi Indonesia yang mulai pulih dan berangsur membaik akan membutuhkan fondasi digital yang kuat, termasuk adopsi teknologi multi-cloud. Adopsi teknologi ini akan meberikan peluang bagi pelaku usaha untuk terus berkembang, sekaligus mendorong pemulihan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia pasca-pandemi.
“Berbekal pengalaman panjang dalam mendorong pertumbuhan dan inovasi, Wiliam akan berperan penting dalam membantu pelaku usaha di Indonesia untuk melakukan perjalanan transformasi digital yang semakin positif. Terlebih, dengan kemampuannya untuk membangun hubungan yang berkelanjutan dengan pelanggan maupun mitra, Wiliam juga akan berkontribusi meningkatkan jangkauan VMware di Indonesia,” kata Paul Simos.
“Saya bersemangat dapat bekerja sama dengan pelanggan dan mitra VMware agar mereka mampu menggunakan solusi-solusi seperti hybrid dan multi-cloud, modernisasi aplikasi, keamanan, jaringan, dan platform kerja digital secara maksimal. Sehingga, strategi adopsi teknologi dapat terlaksana dengan baik, diikuti dengan pertumbuhan bisnisnya di Indonesia,” ujar Wiliam merespons penunjukkannya.
Sebelumnya, Wiliam telah dipercaya menjadi Interim Country Manager VMware Indonesia sejak Desember 2021 menggantikan Cin Cin Go yang telah memimpin perusahaan selama empat tahun. Wiliam pertama kali bergabung dengan VMware untuk memimpin tim Solutions Engineering sejak Maret 2020.
Sebelum bergabung dengan VMware, Wiliam memegang posisi kepemimpinan di perusahaan penyedia teknologi lainnya, antara lain Dimension Data dan Fujitsu. Ia memiliki gelar S.Si. dalam Teknik Elektro (Robotik) dari Institut Teknologi Bandung.
