Mobitekno – LazMall, kanal produk autentik atau orisinal di e-commerce Lazada semakin pesat perkembangannya menjadi sebuah mal virtual terbesar di Asia Tenggara. dengan lebih dari 18.000 merek/brand. Sejak pertama kali diluncrukan tahun 2018 dengan sekitar 300 brand, kini Lazada sudah menggandeng 18 ribu merek/brand baik lokal dan internasional.
Sesuai input dari konsumen selama ini, LazMall kini hadir dengan penyegaran tampilan dan beberapa fitur baru agar pengalaman belanja konsumen menjadi lebih menyenangkan. Hadirnya LazMall terbaru ini (LazMall 2.0) ini juga dilakukan untuk mendukung para brand dan pelaku ritel dapat melakukan ekspansi bisnis mereka secara digital.
Monika Rudijono, Chief Marketing Officer Lazada Indonesia menyatakan dalam sambutannya secara virtual bahwa LazMall merupakan salah satu kanal utama di Lazada yang memudahkan konsumen yang mengincar produk-produk autentik berkualitas tinggi di e-commerce, serta membantu brand-brand bisa eksis secara virtual untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Masa-masa pandemi yang membuat banyak konsumen di Indonesia beralih ke pemesan online menjadi peluang dan momentum penting bagi, bukan hanya bagi Lazada tapi juga pihak brand dalam mengantisipasi dampak pandemi. Misalnya turunnya kunjungan konsumen ke toko-toko atau mal untuk pembelian secara langsung.
Pihaknya berkomitmen untuk memberikan konsumen jaminan 100 persen produk asli, promo menarik, serta harga bersaing.”Fitur-fitur baru LazMall ini akan semakin memudahkan konsumen dalam menemukan rekomendasi dan pilihan produk yang sesuai dengan kebutuhannya, serta memberikan visibilitas yang lebih baik bagi brand-brand mitra Lazada,” tambahnya.
Pentingnya brand mengantisipasi perubahan situasi dan kondisi di konsumen ditekankan oleh Fanny Murhayati, Marketing Director Kantar Indonesia. Menurutnya, brand perlu melakukan hal tersebut, seperti melakukan transformasi secara digital dalam menjangkau konsumen dan bukan hanya melalui cara-cara konvensional selama ini. Salah satunya dengan menawarkan produknya di e-commerce.
“Perilaku konsumen ini mengutamakan kenyamanan dalam berbelanja online, kemudahan dalam mendapatkan produk, bertransaksi serta memiliki jaminan kualitas produk yang terpercaya, sehingga inovasi seperti kanal LazMall ini juga dapat membantu mengakomodasi kebutuhan tersebut,” tambahanya.
Bagi Lazda, menghadirkan pengalaman berbelanja yang menyenangkan bagi konsumen merupakan hal penting. Kanal LazMall telah berevolusi dari sisi tampilan, dan fitur-fiturnya. Adapun beberapa fitur terbaru LazMall 2.0 antara lain Brand Untukmu, Brand Directory, Tombol ‘Follow’ LazMall, LazMall Murah Nampol, dan Brand Mega Offer.
Fitur-fitur ini diharpaka dapat memberikan pengalaman belanja online yang unik dan cara interaksi berbeda bagi setiap konsumen dengan brand favoritnya, sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing. Dengan dukungan sistem ‘AI’, konsumen akan mendapatkan pengalaman yang spesifik sesuai dengan riwayat belanjanya selama ini di Lazada.
Konsumen yang berbelanja di LazMall juga akan mendapatkan berbagai keuntungan, seperti jaminan produk asli 100 persen dan berbagai promo menarik setiap hari dari brand yang tergabung di LazMall. Promo-promonya diantaranya melalui Super Brand Day dan Brand Mega Offer, serta mendapatkan akses ke peluncuran eksklusif produk terbaru dari brand favorit mereka. Konsumen yang berbelanja di LazMall juga bisa mengeksplorasi berbagai produk yang ditawarkan melalui tayangan LazLive.
Sugih Muliawan, Head of LazMall Operations, juga menambahkan bahwa selama kuartal kedua 2020, jumlah brand yang bergabung di LazMall mengalami peningkatan 1,5 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Salah satu perusahaan terkemuka Indonesia yang telah menjadi mitra Lazada sejak tahun 2017, Tempo Scan Pacific/Tempo Group, juga sudah merasakan peran dan manfaat bergabung di virtual mall seperti LazMall. Menurut Sugih, sebanyak 22 brand dari berbagai kategori di bawah Tempo Group telah hadir di LazMall dengan nama Tempo Store.
Bergabung bersama LazMall telah membantu meningkatkan awareness serta penetrasi brand, sehingga pihaknya memutuskan untuk membuat store terpisah untuk beberapa brand utama di portfolio. Sistem canggih Lazada juga membuat brand dapat menganalisa efektifitas program yang sedang berjalan secara real time, sehingga kami dapat menentukan cara yang tepat untuk berinteraksi dengan lebih baik dengan konsumen kami.
Suli Andries, E-Commerce Head Marketing & Operational, Tempo Group, mengatakan bahwa sistem canggih di layanan Lazada membuat kami dapat menganalisis secara efektif program yang sedang berjalan secara real time, sehingga kami dapat menentukan cara yang tepat untuk berinteraksi dengan lebih baik dengan konsumen kami. Menurut pengakuan Suli, sejak menjadi bagian dari LazMall, Tempo Group telah mengalami peningkatan bisnis hingga 10x lipat.
