Mobitekno – Kemitraan OnePlus dengan McLaren telah resmi berakhir. Produsen ponsel cerdas dan pabrikan otomotif asal Inggris itu telah mengakhiri kemitraan mereka, usai juru bicara McLaren mengonfirmasi melalui laman Android Authority tentang perpecahan tersebut. Kabar perpecahan tersebut mulai berhembus sejak OnePlus tidak lagi terdaftar sebagai mitra Formula 1 di situs web McLaren.
Sebelumnya diketahui, OnePlus akan memanfaatkan momentum CES (Consumer Electronic Show) 2020 untuk mengungkap ponsel konsep pertama yang menggunakan kaca elektrokromik seperti yang digunakan pada kendaraan McLaren 720S dan Mercedes SL.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis, juru bicara McLaren mengatakan:
“Kemitraan kami dengan OnePlus, yang mencapai kesimpulan baru-baru ini, telah menjadi kolaborasi yang sangat sukses antara dua merek ikonik dan inovatif. Sejak awal kemitraan ini pada tahun 2018, OnePlus telah menjadi mitra yang mendukung dan dihargai. Kami berharap mereka baik-baik saja dan berharap untuk melihat mereka di masa depan.”
Perwakilan itu tidak menjelaskan mengapa kedua perusahaan tidak lagi bekerja bersama, tetapi sepertinya mereka memutuskan untuk tidak memperpanjang perjanjian mereka setelah kolaborasi mereka berakhir. Ponsel McLaren OnePlus biasanya mencukupkan versi dari seri terbawahnya. OnePlus 6T McLaren mengemas RAM 10GB, sementara OnePlus 7T Pro McLaren memiliki RAM 12GB dan konektivitas 5G, dimana tidak dimiliki pada seri 7T Pro standar.
Di CES awal tahun ini, OnePlus juga memamerkan telepon yang disebut Concept One yang dibalut kulit warna pepaya yang digunakan McLaren untuk beberapa mobilnya. Karena masih berupa perangkat konsep dan kolaborasi perusahaan telah berakhir, khalayak mungkin tidak akan pernah melihat perangkat tersebut terdapat di toko ponsel.
