Mobitekno – Apple sudah meluncurkan sistem operasi mobile terbarunya iOS 12 pada 17 September lalu dengan sejumlah peningkatan dari iOS 11 sebelumnya. Diantaranya, peningkatan pada aspek performance, efisiensi (daya tahan baterai), dan aspek keamanan, serta hadirnya beberapa fungsi baru.
Berkaitan dengan aspek keamanan iOS 12 yang lebih baik, fakta di lapangan mungkin tidak sepenuhnya sesuai dengan janji atau klaim Apple tersebut. Ini terbukti dengan kabar keberhasilan Pandora Labs, divisi cybersecurity di bawah naungan Alibaba, melakukan proses jailbreak (menembus restriksi Apple pada perangkat iOS) pas mobile OS terbaru tersebut.
Video pendek jailbreak terhdap iOS 12 pertama kali dibagikan di layanan microblogging Weibo untuk kemudian diteruskan oleh Yalu Jailbreak (@Yalujb) di Twitter. Video menunjukkan proses jailbreak iOS 12 dilakukan pada perangkat iPhone X.
Alibaba Pandora Labs has developed a fully untethered jailbreak for iOS 12 within 24 hours of its release. #RETWEET pic.twitter.com/LbztqW8b9w
— Yalu Jailbreak (@Yalujb) September 18, 2018
Setelah software aktif dan menyelesaikan tugasnya, pengguna dalam video kemudian me-reset iPhone X tersebut. Selanjutnya, terlihat iPhone X melakukan proses unlock otomatis (tanpa Face ID atau password) lalu diikuti oleh screenshot dari aplikasi jailbreak dan kalimat “Your phone is pwned”.
Perlu diketahui, iOS 12 menwarkan beberapa fitur keamanan baru, misalnya fitur untuk mengunci (lock) semua aksesoris USB yang terkoneksi jika pengguna belum meng-unlock iPhone-nya selama lebih dari satu jam. Fitur ini bertujuan untuk mengantisipasi metode hacking ‘brute force’, dimana hacker secara kontinyu terus menerus) mencoba berbagai password hingga akhirnya menemukan passwrod yang tepat.
Ini bukan pertama kalinya kerentanan (vulnerability) iOS dipublikasikanke publik. Sebelum jailbreak iOS 12, sebuah crack tool dari perusahaan Israel, Cellebrite, telah diciptakan untuk meng-exploit dan menembus semua jenis perangkat yang menjalankan iOS 11.
Hadirnya crack tool Celebrite ini dilatarbelakangi oleh penolakan Apple atas permintaan badan FBI untuk dapat mengakses iPhone milik pelaku penembakan San Bernadino yang terjadi dua tahun lalu.
Sejauh ini Apple belum merespons berbagai aktivitas terkait jailbreak iOS 12. Namun, Yalu Jailbreak juga sudah menyatakan bahwa kode jailbreak iOS 12 tidak akan dibagikan ke publik untuk digunakan siapa saja.
Tags: Alibaba, Apple, hacking iOS, iOS 12, iPhone X, Jailbreak, jailbreaking iOS, Pandora Labs, vulnerability