MOBITEKNO – Huawei hadirkan smartphone flagship andalannya, Huawei P9 dengan daya tarik Dual Camera. Tak kalah menarik, dukungan Dual Camera yang dibenamkan ke dalam smartphone ini juga sudah mengadopsi teknologi lensa dari Leica.
Seperti kita ketahui bersama, Leica adalah salah satu manufaktur kamera kelas premium asal Jerman yang namanya sudah tak asing di telinga para pecinta fotografi di dunia.
Lalu, apa daya tarik Dual Camera yang disematkan Huawei ke dalam P9? Dalam situs resminya, Huawei menegaskan bahwa dukungan Dual Camera tersebut memungkinkan P9 mampu menangkap objek dengan warna yang lebih cemerlang.
Tak hanya itu, dukungan Dual Camera dengan sensor 12 MP plus aperture f/2.2 serta fitur PDAF juga mampu menghasilkan komposisi warna hitam dan putih yang terlihat lebih memukau.
Berbeda dengan konsep Dual Camera yang digunakan untuk efek 3D, Huawei mengusung pendekatan yang berbeda. Satu kamera dilengkapi dengan sensor RGB, sementara kamera lainnya memiliki sensor monokrom.
Sampai di sini semakin jelas, sensor RGB yang disematkan memiliki kemampuan untuk memotret foto dalam kondisi berwarna. Sementara, sensor monokrom hanya memotret warna hitam dan putih.
Cara kerjanya, kamera pertama akan mengambil warna red, green dan blue (RGB). Kemampuan mensimulasikan efek wide-aperture juga memungkinkan lebih banyak cahaya ke lensa untuk membuat di titik gambar tertentu bisa sangat dalam.
Selanjutnya, dengan bantuan sensor RGB dan monokorom kualitas gambar akan disempurnakan dan digabungkan. Sensor RGB untuk mendapatkan warna dari objek yang ditangkap, sedangkan detailnya didapatkan dari sensor monokrom.
Daya tarik lainnya, Dual Camera yang disematkan oleh Huawei ke dalam P9 juga mampu menghasilkan gambar dengan efek bokeh yang lebih baik dan pengguna pun dapat mengatur efek tersebut secara langsung.
(ADV)
Tags: Dual Camera, Huawei, Huawei P9, Sensor Monokrom, Sensor RGB, Smartphone