MOBITEKNO – Indonesia masih dipandang sebagai pasar yang potensial dalam perkembangan perusahaan rintisan alias startup. Untuk itulah, Fenox Venture Capital (Fenox VC) yang disokong penuh oleh Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BEKRAF) percaya diri menggelar kompetisi startup skala dunia, Startup World Cup (SWC) 2017.
Acara yang digelar pada tanggal 23 Agustus 2016 bertempat tempat di Balai Kartini, Jakarta mendapat sambutan positif dari sejumlah startup Indonesia maupun yang ada di kawasan Asia Tenggara. Setelah melewati proses seleksi yang ketat, ada 10 startup yang berkompetisi di ajang SWC 2017 untuk Regional Indonesia.
Ke-10 startup tersebut adalah U-Hop, Qlue, AhliJasa, Pro Sehat, Kashmi, Talenta, Recomn, KlikDaily, Kioson dan Taralite. Di ajang ini, ke-10 startup tersebut diminta untuk mempresentasikan ide-ide mereka di hadapan sejumlah juri, calon investor serta para penonton yang terdiri dari pengusaha dan refresentatif dari perusahaan-perusahaan besar.
Ditegaskan oleh Anis Uzzaman, Ketua SWC 2017 sekaligus CEO Fenox VC bahwa gelaran ini adalah langkah positif untuk perkembangan startup di banyak negara, tak terkecuali Indonesia. Kompetisi ini juga disambut antusiasme yang sangat besar dari peserta, terbukti begitu banyaknya startup di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara lainnya yang mendaftar ke ajang kompetisi ini.
"Fenox VC dan BEKRAF bangga dengan bakat dan ide-ide yang dimiliki oleh startup di Indonesia. Tentu saja, ajang kompetisi ini harapannya menjadi wadah yang tepat bagi para peserta untuk belajar lebih banyak bagaimana membangun sebuah startup yang dapat membantu kemudahan bagi masyarakat dan potensial di mata investor," ujar Anis.
Hal senada juga ditegaskan oleh perwakilan BEKRAF, Fadjar Hutomo yang juga menjabat Deputi II Bidang Akses Permodalaan. Ia mengatakan bahwa SWC 2017 memberi peluang kepada pelaku startup asal Indonesia untuk mempersiapkan diri dalam upaya mendapatkan akses permodalan dari investor.
"Diajang kompetisi startup bertaraf kelas dunia ini, seluruh peserta berkesempatan untuk mempresentasikan model bisnis di hadapan para juri, mentor dan sesama peserta yang lain. Tentu saja, kompetisi ini sangat menarik untuk menciptakan startup lokal yang nantinya mampu berbicara banyak di kelas dunia," ujar Fadjar.
Untuk SWC 2017 Regional Indonesia, AhliJasa adalah startup yang berhasil mencuri perhatian para juri. Perusahaan rintisan yang memiliki layanan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah tangga, seperti laundry dan service AC ini berhasil keluar sebagai pemenang.
Selanjutnya, AhliJasa berkesempatan untuk diundang ke Silicon Valley, Amerika Serikat guna mengikuti konferensi kegiatan boot camp pada bulan Maret 2017 nanti. Di sana, AhliJasa juga kembali akan bertarung dengan peserta startup dari beberapa negara lainnya untuk memperebutkan uang senilai US$ 1 juta dalam bentuk investasi.
Tak hanya di Indonesia, SWC 2017 juga akan digelar di beberapa negara lainnya, seperti India, Tiongkok, Jepang, Taiwan, Israel, Australia, Inggris, Republik Ceko, Lexembourg, Afrika Selatan, Amerika Selatan (Chili) dan Amerika Utara (US West Coast, Midwest dan East Coast).
Tags: AhliJasa, BEKRAF, Fenox VC, Kompetisi Startup, Startup, Startup World Cup 2017