MOBITEKNO – Produsen sepatu global Nike sudah pernah menawarkan sepatu edisi terbatas (Limited Edition) Nike Mag yang merupakan replika dari sepatu yang pernah dipakai Marty McFly (Michael J. Fox) dalam film Back to the Future Part II pada tahun 1989 lalu.
Bagi konsumen yang tidak kebagian mendapatkan sepatu Nike Mag dan tertarik dengan fitur self-lacing (mengikat tali secara otomotis) yang diusungnya, Nike kembali membuka kesempatan untuk merilis sepatu jenis lainnya, yakni Nike HyperAdapt dengan fitur serupa tapi dengan harga yang lebih bersahabat.
Apabila harga Nike Mag mencapai ratusan ribu dollar AS, sepatu Nike HyperAdapt yang dirilis Desember nanti akan dijual yang lebih murah, yaitu sekitar US$ 720 dollar (sekitar Rp 9,6 juta).
Sepatu Nike Mag yang pertama hadir dengan fitur self-lacing terinspirasi dari film futuristik 'Back to the Future Part II'.
Meski lebih murah dari Nike Mag, harga sepatu Nike HyperAdapt masih tergolong tinggi untuk ukuran sepatu Nike umumnya (US$ 100 -200), Nike percaya bahwa masih banyak konsumen yang mau merogoh kantongnya lebih dalam untuk sebuah sepatu yang sudah mengsung teknologi self-lacing tersebut.
Selain fitur self-lacing, Nike HyperAdapt juga mendukung pengisian baterai nirkabel (wireless charging) untuk lampu LED yang terletak di sisi samping (kanan dan kiri). Saat terisi penuh, baterai Lithium-Ion diklaim bisa bertahan hingga dua minggu.
Selain lampu LED di sisi solnya, Nike HyperAdapt juga memiliki empat lampu LED kecil pada bagian tumit (belakang sepatu) untuk menunjukkan staus baterainya. Saat lampu LED menunjukkan warna biru, maka tandanya sepatu tersebut terisi penuh, tapi jika LED menguning, berarti tinggal sedikit daya baterai yang tersisa. Namun, bilan LED berwarna merah, berarti penggunanya harus kembali mengisi baterainya.
Tags: Back to the Future Part II, lampu LED, Nike, Nike HyperAdapt, Nike Mag, wireless charging