MOBITEKNO – OnePlus sebentar lagi akan merilis smartphone ‘flagship killer’ ketiganya OnePlus 3 yang dikabarkan bakal lebih murah dari OnePlus 2. Kini beredar kabar lainnya dari website MyDrivers bahwa smartphone besutan produsen asal Tiongkok tersebut akan datang dengan kemampuan fast charging atau quick charging.
Perlu diketahui, smartphone OnePlus sebelumnya, OnePlus 2, tidak mendukung teknologi fast charging, meskipun chipset Snapdragon 810 yang digunakannya sebenarnya telah menyediakan teknologi fast charging Qualcomm, yakni Quick Charge 2.0. Pertimbangan harga mungkin menjadi salah satu alasan OnePlus melewatkan fitur ini pada OnePlus 2.
OnePlus sepertinya tidak ingin lagi melewatkan fitur tersebut di flagship ketiganya, OnePlus 3. Pasalnya mereka menganggap kemampuan charging baterai secara instan sudah merupakan salah satu fitur wajib dan penting bagi pengguna samrtphone saat ini.
Pertanyannya, teknologi charging apa yang akan digunakan pada OnePlus 3? Ada beberapa opsi yang bisa ditempuh OnePlus. Opsi pertama, menggunakan teknologi Qualcomm Quick Charge 3.0 atau lebih baru yang sudah termuat di chipset Snapdragon. Opsi kedua adalah mengadospi teknolog fast charging OPPO, yakni VOOC Flash Charge yang sudah hadir di banyak smartphone OPPO selama ini.
Pilihan ketiga adalah memakai nama teknologi charging baru yang berasal dari pihak teknologi yang sudah ada namun dipatenkan dengan nama khusus untuk produk OnePlus. Saat ini berbedar kabar, OnePlus telah mendaftarkan paten charging bernama ‘Dash Charge’ yang mungkin akan diimplementasikan pada OnePlus 3.
Kabar terakhir yang terdengar adalah pilihan OnePlus pada teknologi charging Super VOOC Flash Charge dari produsen smartphone lainnya, Oppo. Peluang dipilihnya Super VOOC Flash Charge sangatlah mungkin mengingat Pete Lau, CEO Oppo, dulunya sempat bekerja di Oppo. Banyak dugaan, produsen Oppo, OnePlus, dan Vivo mengerucut pada satu payung perusahaan elektronik BBK Electronics Corporation.
Dugaan ini semakin kuat mengingat OnePlus A3000 (nomor model untuk dari OnePlus 3) dalam daftar sertifikasi 3C menunjukkan adanya kesamaan standar charging OnePlus 3 dengan standar Oppo Super VOOC Flash Charge (spesifikasi power adapter 5V/4A).
Menurut Oppo saat meluncurkan teknologi Super VOOC Flash Charge pada ajang MWC 2016 di Barcelona lalu, teknologi charging ini sanggup mengisi baterai berkapasitas 2500 mAh dari kondisi kosong (0%) hingga penuh (100%) dalam waktu hanya 15 menit.
Spesifikasi OnePlus 3 dengan Android 6.0 (Marshmallow) yang dijadwalkan hadir bulan Juni atau Juli 2016 diprediksi akan mengusung layar 5 inci atau 5.5 inci (Full HD), dua varian RAM 4GB/6GB, dengan internal storage 32 GB dan 64 GB, senso fingerprint, dan port USB Type-C v1.0. Kedua varian OnePlus 3 akan menggunakan chip/SoC Qualcomm Snapdragon 820, baterai 3300 mAh, dan kamera 16MP (utama) dan 8 MP (belakang/selfie).
Tags: fast charging, flagship killer, OnePlus, OnePlus 3, OPPO, Qualcomm Quick Charge, quick charge, VOOV Flash Charge
