MOBITEKNO – Alcatel-Lucent Enterprise (ALE) yang telah terpisah dari Alcatel-Lucent sebagai entity tersendiri di bawah naungan pemodal terbesarnya China Huaxin belum lama ini membeberkan beragam solusinya untuk industri perhotelan di Indonesia.
Semakin ketatnya persaingan antar hotel saat ini, mendorong para pelaku industri untuk selalu berinovasi agar tingkat hunian (occupancy) para pengunjungnya (tamu atau wisatawan lain) selalu tinggi bahkan bertumbuh.
Di era yang semua orang bisa saling terkoneksi via Internet, ALE ingin menghadirkan apa yang mereka sebut sebagai connected experience bagi para tamu di hotel yang berujung pada keinginan untuk menghadirkan kepuasan pelanggan.
Dengan solusi terbarunya, ALE juga mengklaim dapat menekan biaya infrastruktur dan meningkatkan kinerja operasional hotel sehingga bsia lebih kompetitif menghadapi persaingan pasar.
Tidak kalah pentingnya, dengan model bisnis baru dari solusi ALE ini, para operator hotel bisa menurunkan risiko investasi infrastruktur tinggi. Hal Ini berkaitan dengan salah satu solusi ALE, OpenTouch Hospitality Cloud yang menerapkan metode pay-per-occupancy.
Seperti diketahui, Alcatel-Lucent Enterprise (ALE) selama ini dikenal sebagai penyedia berbagai solusi unified communication, wireless, sistem jaringan dan telepon, dan yang terbaru cloud untuk pasar komersial dan perusahaan.
Khusus di Indonesia, seperti dikatakan Adios Purnama, Country Manager Alcatel – Lucent Enterprise Indonesia, dengan berbgai solusi horizontal tersebut, ALE akan lebih memfokuskan targetnya di pasar industri hospitality (hotel dan lain-lain), pemerintahan, sektor publik, dan manufaktur.
Menurut Derrick Lee, VP Global dan Vertikal Akun Alcatel-Lucent Enterprise, gemarasi millennial (kelahiran 80-an ke atas) saat ini sudah tidak bisa dipisahkan dengan mobile device atau smartphone. Bahkan jenisnya pun bisa lebih dari satu perangkat, seperti samrtphoen, tablet dan notebook.
Pergesaran perilaku inilah yang dilihat ALE sebagai suatu peluang bisnis baru bagi pelaku operator hotel untuk menawarkan berbagai layanan hotel yang bisa diakses melalui berbagai perangkat mobile tersebut.
Adapun solusi yang dihadirkan untuk industri hotel anatar lain Mobile Guest Softphone (MGS), Smart Guest Application Suite (SGA), Smart Desk-Phone, Emergency Notification Service, Reservation/Service center Multi-channel, Powerful wireless coverage, mobile e-concierge, dan Complete front-desk & back-office services.
Mobile Guest Softphone (MGS) merupakan aplikasi mobile ALE untuk samrtphone (iOS dan Android) yang dirancang khusus bagi industri perhotelan dan wisata. Dengan aplikasi MGS ini, para tamu bisa mengakses layanan hotel dan mendapatkan keuntungan layanan telepon gratis dalam jaringan nirkabel hotel via perangkatnya.
Smart Guest Application Suite (SGA) sendiri memungkinkan para tamu mengendalikan fasilitas yang ada di kamar via telepon kamar untuk mengatur pencahayaan dan suhu kamar, melakukan tur hotel digital, mengakses layanan hotel, mengatur wake-up call, memasang tanda untuk tidak diganggu, memesan layanan kamar, lain-lain.
Mobile e-concierge memberikan keleluasan bagi penghuni dalam memesan (booking) layanan bukan hanya di dalam hotel, tetapi juga di luar hotel cukup dari samrtphone pengguna (setelah meng-install aplikasi dari ALE).
Tidak kalah pentingnya adalah solusi sistem cloud yang disebut OpenTouch Hospitality Cloud. Dengan layanan ini, para perator hotel (hotelier) hanya membayar layanan berdasarkan jumlah kamar hotel yang dihuni saja.
Solusi ALE juga bisa dimanfaakan jarigan hotel kelas menengah, seperti yang dikatakan Adios, “Solusi kami juga menyertakan model inovatif yang terjangkau, seperti solusi cloud, yang bisa disesuaikan dengan besar investasi pihak hotel”.
Saat ini beberapa solusi ALE telah digunakan hotel atau apartemen di Indonesia, seperti Westin Hotel Jakarta, Kempinski Jakarta, Shangri-la Jakrta, Banyan Tree Bintan, Four Season Sayan (Bali), Four Season Jimbaran (Bali), Fraser Residence, Sudirman (Jakarta), dan Intercontinental Bali.
Tags: Alcatel-Lucent Enterprise, Alcatel-Lucent Enterprise Indonesia, ALE, hotel, Mobile Guest Softphone (MGS), OpenTouch Hospitality Cloud, Smart Guest Application Suite (SGA), Smartphone