MOBITEKNO – Qualcomm yang juga hadir di pameran Computex 2016 telah mengumumkan kehadiran chip Snapdragon terbarunya. Namun, chip tersebut bukanlah penerus Snapdragon 820 untuk smartphone. Chip baru bernama Snapdragon Wear 1100 ini dirancang khusus untuk produk wearable yang mulai ramai digunakan konsumen.
Meski sebelumnya Qualcomm sudah menghadirkan chip Snapdragon Wear 2100 untuk smartwatch, Snapdragon Wear 1100 lebih dikhususkan untuk perangkat wearable yang lebih kecil dan tidak membutuhkan performa tinggi. Kategorinya produknya, misalnya jam pintar dengan baterai kecil atau perangkat wearable berukuran kecil lainnya.
Menurut Qualcomm, chip ini lebih ditargetkan untuk penggunaan khusus, (single-purpose wearable device) misalnya pada jam pintar untuk anak atau pengguna lanjut usia dengan prioritas fungsi monitoring dan fitness tracker.
Chip Snapdragon Wear 1100 berukuran lebih kecil 45 persen dari chip QSC6270 (seri Qualcomm Single Chip untuk HSDPA/WCDMA dan GSM/GPRS/EDGE) dan bisa digunakan (dengan baerai) selama 7 hari (pada mode standby LTE).
Menurut Pankaj Kedia, Senior Director & Business Lead Smart Wearables Qualcomm, ada lima faktor utama pada platform berbasis Snapdragon Wear 1100, antara lain ukuran/dimensi mini, Power Save Mode, smart sensing, koneksi always-on 1 minggu (LTE standby), sistem keamanan berbasis hardware, dan sistem pelacakan lokasi iZat technology.
Meski Qualcomm tidak merinci lebih jauh produk apa saja yang telah menggunakan Snapdragon Wear 1100, chip ini sudah dipesan beberapa produk wearable dan akah hadir pasaran tahun depan.
Tags: Qualcomm, Smartwatch, Snapdragon Wear 1100, wearable chip, Wearable Device
