MOBITEKNO – Google telah merilis dua smartphone Nexus-nya tahun ini, yakni Nexus 5X yang dibuat oleh LG dan Nexus 6P yang dibuat oleh Huawei. Apabila kerjasama ini merupakan hal pertama bagi Huawei, bagi LG sendiri hal ini merupakan kerjasama yang ketiga kalinya dengan Google dalam proyek Nexus.
Google merilis Nexus 5X sebagai penerus Nexus 5 yang dirilis dua tahun lalu (juga dibuat oleh LG). Sebelum Anda membeli Nexus 5X yang sudah membuka pre-order di beberapa negara, ada baiknya Anda ketahui dulu seberapa mudah smartphone Nexus terbaru tersebut direparasi terutama dibandingkan pendahulunya, Nexus 5.
Berbicara mengenai pihak yang cukup berkompeten dalam urusan mudah tidaknya suatu smartphone direparasi (repairability scores), biasanya kita merujuk pada perusahaan spesialis yang bermarkas di San Luis Obispo, California yaitu iFixit.
Hasil bedah atau bongkaran komponen gadget dan perangkat elektronik yang dilakukan iFixit banyak digunakan berbagai jurnalis media sebagai referensi, bukan hanya untuk mengetahui repairability score-nya, tapi juga komponen yang ada di dalam perangkat yang terkadang tidak diinformasikan oleh produsennya.
Tanpa menunggu beredar lama di pasaran, Nexus 5X akhirnya kena giliran dibedah oleh iFixit. Hasilnya, meski tidak semudah pendahulunya Nexus 5 direparasi, Nexus 5X masih masuk dalam golongan smartphone yang relatif mudah diperbaiki (repairability score di atas 5 dari poin maksimum 10).
Apabila Nexus 5 mendapat poin repairability score 8, Nexus 5X terbaru hanya sedikit di bawahnya dengan repairability score 7. Penurunan poin ini sedikit banyak dipengaruhi oleh bingkai (frame) display yang menyatukan kaca pelindung dan LCD-nya seperti pada banyak smartphone high-end dan port USB-C yang disolder pada motherboard.
Selebihnya, komponen-kompenen Nexus 5X, seperti pembaca sidi jari (fingerprint reader) atau kedua kameranya bersifat modular sehingga lebih mudah diganti oleh teknisi. Modalnya cukup dengan menggunakan satu set lengkap obeng Phillips dan kemahiran membongkar komponen secara hati-hati dan sabar.
Selain mengungkap repairability score-nya, bedah iFixit juga memberikan informasi ‘jeroan’ apa saja yang digunakan LG untuk Nexus 5X tersebut.
LG mempercayakan modul kamera Sony (1.55 μm pixels Sony IMX377) dan modul RAM 2 GB yang diproduksi oleh Samsung. Pemilihan internal storage Toshiba eMMC 5.0 16 GB, bukan jenis storage UFS 2.0 yang lebih cepat (seperti yang digunakan pada lini Samsung Galaxy S6) lebih pada pertimbangan ekonomis.
Faktor harga pula yang menjadi pertimbangan dipilihnya SoC Qualcomm Snapdragon 808 pada Nexus 5X, bukannya SoC Qualcomm Snapdragon 810 yang lebih pada bertenaga yang digunakan ‘saudaranya’ Nexus 6P yang dibuat Huawei.
Tags: Google, Huawei, LG, Nexus, Nexus 5, Nexus 5X, Nexus 6P
