September 22, 2015

Automatic Emergency Braking Direncanakan Menjadi Standar Baru untuk Setiap Mobil

Penulis: Desmal Andi
Automatic Emergency Braking Direncanakan Menjadi Standar Baru untuk Setiap Mobil 

MOBITEKNO – Saat ini, selain untuk kenyamanan, teknologi dalam sebuah kendaraan juga dikembangkan untuk memenuhi sisi keamanan berkendara. Tidak heran, hampir seluruh mobil modern sudah dirancang dengan tingkat keamanan yang baik. Berbagai teknologi pintar sudah terintegrasi di dalamnya. Tujuannya, sudah tentu mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.

Dahulu, dengan penggunaan seatbelt dan airbag, cedera fatal saat terjadi kecelakaan berkurang cukup signifikan. Kini, dengan banyaknya teknologi keamanan di sebuah kendaraan, banyak perusahaan mobil yang memikirkan standar baru lagi untuk fitur keselamatan. Salah satu teknologi yang bisa menjadi standar baru adalah Automatic Emergency Braking.

Badan regulator di Amerika, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), dan Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) juga sedang mencari standar baru untuk keamanan berkendara. Teknologi rem otomatis yang sudah banyak diterapkan pada banyak mobil modern pun menjadi salah satu pilihannya.

Teknologi ini dapat mendeteksi berbagai objek bergerak yang ada di depannya. Teknologi yang memanfaatkan sensor dan radar ini membuat pengemudi tidak perlu sedetail mungkin memperhatikan objek yang lewat di depan kendaraannya, termasuk yang bergerak secara tiba-tiba. NHTSA dan IIHS melihat teknologi ini pantas menjadi standar baru sehingga mereka ingin teknologi ini dipaang di semua mobil yang ada di jalan raya.

Sejumlah pabrikan mobil juga bereaksi positif dan menyambut saran dari regulator untuk memasngkan teknologi ini pada mobil-mobil buatannya. Mulai dari BMW, Ford Motor Company, General Motors Company, Mazda, Mercedes benz, Tesla Motors, Toyota, Volkswagen, dan Volvo ada di barisan yang menyetujui usulan regulator. Para pabrikan ini siap bekerjasama dengan tim dari NHTSA dan IIHS untuk mengintegrasikan teknologi ini ke dalam mobil.

Melalui kerjasama dengan NHTSA dan IIHS membuat usulan ini tidak perlu menunggu keputusan dari pemerintah Amerika. Para pabrikan dan regulator ini lebih suka melihat keselamatan berkendara lebih cepat terealisasi di jalan raya. Dampaknya, standar ini akan menyebar juga ke seluruh negara di dunia sehingga angka kematian atau cedera parah di jalan raya bisa dikurangi dengan lebih cepat.

Sumber: motorauthority

 

Tags: , , ,


COMMENTS