MOBITEKNO – Opera hari ini (9/11/2015) mengumumkan aplikasi penghemat datanya, Opera Max, telah diintegrasikan secara langsung dalam berbagai ponsel, setidaknya oleh 14 vendor ponsel OEM (Original Equipment Manufacturer) di seluruh dunia.
Kerjasama dengan vendor ponsel, seperti Acer, Cherry Mobile, Evercoss, Fly, Hisense, Mobiistar, Micromax, Oppo, Prestigio, Samsung, Symphony, TWZ, dan Xiaomi ini membuat Opera optimis, aplikasi Opera Max bakal termuat di lebih dari 100 juta ponsel Android pada tahun 2017 nanti.
Apabila Anda pernah menggunakan browser multi platformnya, Opera Mini atau fitur Opera Turbo pada browser desktop Opera, pasti akan mengetahui bahwa Opera Max memiliki mekanisme yang kurang lebih sama dengan Opera Turbo atau Opera Mini.
Sederhananya, Opera Max bekerja seperti layaknya sebuah proxy server yang menyediakan koneksi VPN (Virtual Private Network) untuk ‘mencegat’ koneksi data dari dan menuju ponsel pengguna (kecuali koneksi yang telah dienkripsi) untuk ‘dikemas’ dalam ukuran data yang lebih kecil (compressed data) di server Opera sebelum dikirim ke pengguna.
Data yang lebih kecil ini akan membawa dua keuntungan bagi pengguna, yaitu mengurangi pemakaian data dan mempercepat koneksi browser. Apa saja jenis data yang dimampatkan (compressed) agar ukurannya lebih kecil? Menurut Opera, biasa apa saja,termasuk foto, video, hingga data webpage, seperti HTML dan CSS.
Fungsi yang ditawarkan Opera Max mungkin kurang berguna jika ponsel Anda terhubung menggunakan paket data operator yang tanpa batas kuota (unlimited) dan relatif cepat, atau terhubung dengan koneksi broadband Wi-Fi yang sudah sangat cepat.
Namun, pada situasi dan kondisi tertentu, Opera Max boleh jadi akan berguna jika Anda mengakses website yang beban aksesnya sedang tingi. Opera Max juga berguna jika Anda sedang mengakses Internet via Wi-Fi di suatu tempat (kafe, toko, atau lainnya) yang banyak digunakan pengunjungnya.
Seberapa banyak Opera Max bisa menekan konsumsi data koneksi Internet bersifat relatif tergantung kebiasaan berselancar pengguna ponsel. Menurut Opera, konsumsi bisa ditekan hingga 50 persen, bahkan mencapai 60 persen jika pengguna sering menjalankan aplikasi, seperti Instagram, YouTube, hingga Netflix yang ‘rakus’ data.
Menurut Sergey Lossev, Product Manager Opera Max, “Kebanyakan pengguna ponsel khawatir akan kehabisan paket datanya saat mengakses Internet. Kami melihat bahwa OEM ponsel telah menjawab kekhawatiran ini dan berinisiatif menyediakan solusi optimisasi data pada perangkat mereka”.
"Teknologi kompresi adalah kunci untuk membantu 1 milliar orang pengguna ponsel berikutnya agar bermigrasi ke smartphone. Solusi seperti Opera Max secara langsung membantu para pengguna ponsel yang terkoneksi dengan infrastruktur jaringan yang kurang memadai dan paket data internet yang mahal," ujar Lossev.
Bagi Anda yang kebetulan tidak menggunakan salah satu ponsel dari ke-14 vendor OEM ponsel tersebut masih dapat men-download Opera Max secara gratis dari Google Play dan meng-install-nya sendiri.
Tags: Android, Opera, Opera Max, Opera Mini, Opera Turbo, ponsel, Smartphone