MOBITEKNO – BMW sebagai salah satu perusahaan otomotif yang menjadi acuan dari beberapa industri otomotif lainnya belum lama ini menginformasikan bahwa mereka tidak akan terlalu terburu-buru untuk menerapkan teknologi mengemudi otomatis. BMW tidak ingin setengah-setengah. Mereka aka menerapkan teknologi ini jika semuanya sudah 100 persen siap dan terpercaya.
Walaupun mereka sudah memiliki kendaraan yang dapat melakukan parkir otomatis pada seri 7, tetapi menurut BMW untuk menerapkan teknologi mengemudi otomatis, tidak hanya kendaraan, tetapi semuanya harus siap. “Kami sebenarnya dapat menyediakan kendaraan dengan teknologi ini untuk kecepatan hingga 120 km/jam,” kata Harald Kruger kepada Handelsblatt, seperti yang dilansir Mashable. “Namun, untuk melakukan itu, semua teknologi kami harus siap dan reliable 100 persen,” ujarnya.
Tidak seperti Tesla yang saat ini sedang melakukan beta testing untuk proyek Autopilot guna menguji sistem mengemudi otomatis di jalur jalan raya publik, BMW justru akan menunggu untuk menerapkan teknologi mengemudi otomatis di kendaraannya. BMW tampaknya tidak ingin pengembangan teknologi ini diselesaikan juga oleh konsumen. “Dalam industri aplikasi, Anda tidak dapat meluncurkan produk yang 70 – 80 persen siap di pasar, dan selanjutnya menyelesaikan pembangunan sisanya dengan melibatkan konsumen,” ujar Kruger. “Cara ini tidakmungkin dilakukan tanpa adanya fitur keselamatan yang baik dalam kendaraan,” pungkas Kruger.
Saat ini, perusahaan otomotif asal Jerman ini akan mengeluarkan teknologi mengemudi semi otomatis terlebih dahulu secara bertahap. “Dimulai dengan parkir otomatis dengan pengemudi tanpa harus di berada di dalam kendaraan seperti yang ada di seri 7, selanjutnya teknologi akan berkembang dengan pengemudi yang dapat keluar dari kendaraan dan membiarkan mobil mencari parkir sendiri secara otomatis, “ tutup Kruger.
Sumber: mashable
Tags: Automatic Driving, BMW, BMW Seri 7, Mengemudi Otomatis, Self Driving