Mobitekno – Dassault Systemes (Dassault Systèmes) baru saja mengumumkan bahwa platform bisnis 3DEXPERIENCE telah digunakan oleh startup kendaraan listrik di Indonesia, yani Electrum untuk mempercepat proses desain dan produksi seri pertama sepeda motor listriknya.
Electrum menjadi merek sepeda motor listrik pertama di Indonesia yang menggunakan platform 3DEXPERIENCE dari Dassault Systèmes. Menurut laporan, ada 9 dari 10 startup EV telah mengandalkan solusi Dassault Systèmes, utamanya platform 3DEXPERIENCE dan aplikasi CATIA untuk pengembangan virtual mereka.
Electrum menjadi salah satu pelaku industri motor listrik yang saat ini gencar didorong pertumbuhannya oleh pemerintah Indonesia dengan beberapa alasan. Diantarannya untuk mendukung transisi energi, meningkatkan ketahanan energi, dan meningkatkan daya saing industri otomotif Indonesia.
Platform 3DEXPERIENCE dari Dassault Systèmes sudah digunakan di berbagai sektor industri
Platform 3DEXPERIENCE merupakan platform yang diperuntukan bagi perusahaan dari startup hingga enterprose mendapatkan insight terkait holistik, real-time dari aktivitas bisnis dan ekosistem mereka.
Platform ini menghubungkan komponen orang, ide, data, dan solusi dalam satu lingkungan kolaboratif, sehingga memungkinkan perusahaan yang menggunakannya bisa melakukan inovasi, produksi, dan proses lainnya dengan cara yang sama sekali baru, tentunya lebih cepat, scalable, dan efisien.
Ringkasnya, platform 3DEXPERIENCE menawarkan berbagai tools dan teknologi untuk membantu perusahaan mempercepat waktu pengembangan dan produksi, meningkatkan kualitas dan keandalan, serta efisiensi dan produktivitas.
Bukan hanya di industri otomotif, platform ini telah digunakan oleh banyak perusahaan di berbagai industri, seperti sektor konsumen, energi, kesehatan, mesin industri, ilmu kehidupan, kelautan, ritel, hingga transportasi.
Guillaume Gerondeau, Vice President at Dassault Systèmes, Transportation and Mobility Industry Asia menjelaskan bahwa Dassault Systemes membantu merancang kendaraan dari skala kecil sampai masuk produksi.
Namun tidak sampai situ perancang juga bisa mensimulasikan secara langsung teknologi yang bakal disematkan pada kendaraan serta implementasi di dunia nyata melalui platform digital.
Platform 3DEXPERIENCE di cloud memberikan sebuah platform teknologi kolaboratif bagi Electrum yang bisa mendukung proses komprehensif dari rekayasa sistem hingga rekayasa mekanis dan bentuk, sehingga mempercepat waktu pengembangan dan produksi. Hal ini dilakukan dengan meningkatkan komunikasi, kolaborasi dan kontinuitas data dari setiap tahap rantai nilai.
Electrum: Platform 3DEXPERIENCE percepat desain dan produksi hingga tingkatkan kualitas, efisiensi dan produktivitas
Patrick Adhiatmadja, Managing Director, Electrum menyatakan bahwa sebagai sebuah startup ramping, platform 3DEXPERIENCE Dassault Systèmes di cloud memungkinkan kami untuk meningkatkan komunikasi, kolaborasi dan kontinuitas dari desain, hingga rekayasa dan proses manufaktur tanpa berinvestasi untuk sumber daya IT tambahan.
“Dengan adanya solusi ini, Electrum akan siap memenuhi ambisi Indonesia untuk menghadirkan dua juta sepeda motor listrik di jalan pada tahun 2025,” tambah Patrick.
Platform 3DEXPERIENCE telah memberikan sebuah solusi komprehensif yang mutakhir bagi Electrum sehingga tim kami dapat berinovasi dan melakukan iterasi secara cepat dan efisien.”
Menurut Josephine Ong, Managing Director, AP SOUTH, Dassault Systèmes, pemain baru di bidang mobilitas harus memikirkan kembali cara mereka melakukan pendekatan terhadap desain dan rekayasa untuk kendaraan listrik roda dua. Ada banyak pertimbangan bagi startup seperti Electrum, mulai dari bentuk baterai hingga intake udara untuk sistem pendinginan.
“Melalui platform 3DEXPERIENCE kami dan desain kembaran dalam bentuk virtual (virtual twin), Electrum bisa mensimulasikan berbagai skenario di dunia virtual, seperti durabilitas dan kualitas baterai, sebelum implementasi di dunia nyata. Electrum siap mempercepat inovasi dan mencapai pertumbuhan berkelanjutan, ketahanan bisnis, melalui solusi-solusi kami,” tambahnya.
Hadir sebagai merek baru sepeda motor listrik yang dibuat oleh PT Energi Kreasi Bersama, Electrum tengah mengembangkan kemampuannya dalam R&D dan rekayasa, dan berharap bisa merampungkan fasilitas manufaktur berteknologi tingginya pada tahun 2024.
Mengikuti rekomendasi reseller lokal Indonesia, PT Nusantara Secom Infotech (NSI), Electrum memutuskan untuk memanfaatkan pengalaman solusi industri “Electro Mobility Accelerator” dari Dassault Systèmes yang berbasis platform 3DEXPERIENCE di cloud.
Karena Indonesia menargetkan untuk mancapai emisi nol bersih tahun 2060, pengadopsian EV akan membantu negara dalam mewujudkan ambisinya. Sebagai negara yang memiliki 133 juta sepeda motor, Indonesia menargetkan untuk menghadirkan 2 juta sepeda motor listrik di jalan di tahun 2025 ketika bertransisi dari kendaraan jenis internal combustion engine (ICE).
Pemerintah telah mengumumkan subsidi Rp7 triliun (sekitar US$460 juta) untuk pembelian sepeda motor listrik hingga akhir tahun 2024 untuk mempercepat pangadopsian masal sepeda motor bebas emisi.
Electrum pasang target dua juta unit sepeda motor listrik di 2025
Patrick Adhiatmadja juga menyatakan bagaimana platform 3DEXPERIENCE telah memungkinkan Electrum dapat meningkatkan kontinuitas desain sampai rekayasa dan proses manufaktur tanpa investasi untuk sumber daya IT tambahan.
Sebagai informasi, Electrum menggunakan berbagai aplikasi dari platform 3DEXPERIENCE, termasuk Catia (CAD untuk desain dan simulasi produk), Delmia (simulasi untuk proses manufaktur), SmarTeam (manajemen data dan proyek), 3DVIA Composer (membuat presentasi dan animasi produk).
“Electrum akan siap memenuhi ambisi Indonesia untuk menghadirkan dua juta sepeda motor listrik di jalan pada 2025,” ucap Patrick optimis.
Motor listrik Electrum terbaru dilengkapi dengan dua baterai yang berkapasitas lebih besar dari sebelumnya dan diklaim menghasilan torsi 30 Nm pada 1.600 rpm.
Dengan baterai terbaru ini, motor listrik Electrum disebut dapat menempuh jarak hingga 120 km. Motor listrik ini juga mengadopsi sistem swap baterai sehingga pengguna tidak perlu lagi repot menunggu waktu pengecasan yang relatif tidak cepat.
Kecepatan maksimum motor listrik Electrum mencapai 90 km/jam yang dianggapa cukup untuk sebuah motor listrik. Motor ini juga dirancang mudah dan nyaman dikendari pengendara dan penumpang karena memiliki jok yang lebar dan besar.
Tags: 3DExperience, Dassault Systemes, kendaraan Listrik, platform, Sepeda Motor Listrik