January 6, 2025

Kembangkan Kapasitas Baterai Smartphone hingga 8.000mAh, Samsung dan Apple Adopsi Teknologi Silikon

Penulis: Rizki R
Kembangkan Kapasitas Baterai Smartphone hingga 8.000mAh, Samsung dan Apple Adopsi Teknologi Silikon 

MobiteknoSamsung dan Apple dilaporkan tengah mempertimbangkan adopsi material silikon tinggi untuk baterai smartphone generasi mendatang. Material ini memiliki kapasitas lebih besar per satuan berat dibandingkan material konvensional, sehingga dapat meningkatkan kapasitas baterai secara signifikan tanpa menambah ukuran fisik.

Selain itu, silikon tinggi juga memungkinkan pengisian daya yang lebih cepat pada baterai smartphone, menjadikannya solusi potensial untuk mengatasi tantangan daya pada ponsel pintar masa kini.

Seperti diketahui, industri ponsel pintar terus menghadirkan inovasi baru, khususnya dalam pengembangan kapasitas baterai smartphone. Produsen ponsel asal Tiongkok juga tengah gencar meningkatkan kapasitas baterai pada produk andalannya, bahkan mulai menembus angka 7000mAh hingga 8000mAh. Langkah ini bakal berpotensi mengguncang dominasi Samsung dan Apple.

Baterai smartphone
OPPO Find N2 Flip

Samsung, misalnya, dikabarkan langsung terlibat dalam pengembangan material baterai seperti anoda dan katoda. Raksasa teknologi asal Korea Selatan ini bertujuan menciptakan unit baterai baru yang tidak hanya lebih besar kapasitasnya tetapi juga lebih efisien untuk jajaran perangkat Galaxy masa depan.

Di sisi lain, produsen ponsel Tiongkok seperti Xiaomi, Oppo, dan Vivo memimpin dalam inovasi kapasitas baterai. Mereka mulai mempersiapkan ponsel dengan baterai berkapasitas hingga 8000mAh pada tahun 2025-2026. Hal menariknya adalah perusahaan-perusahaan ini mampu menjaga ketebalan perangkat tetap tipis, bahkan lebih ramping dibandingkan generasi sebelumnya.

Masa Depan Industri Baterai Smartphone

Galaxy Z Fold6

Saat ini, ponsel flagship Samsung seperti seri Galaxy S dan Galaxy Z memiliki kapasitas baterai maksimal 5000mAh. Begitu pula dengan iPhone yang kapasitas baterainya berada di kisaran yang sama. Jika perusahaan-perusahaan Tiongkok berhasil mempopulerkan standar kapasitas baterai besar, Samsung dan Apple perlu segera merespons untuk mempertahankan daya saing di pasar global.

Meski kapasitas baterai tidak secara langsung menentukan masa pakai, ponsel dengan sel baterai lebih besar memiliki keunggulan dalam menghadirkan daya tahan yang lebih lama. Dengan tren ini, peningkatan baterai pada tingkat perangkat keras menjadi kebutuhan mendesak bagi Samsung dan Apple.

Apple Luncurkan iPhone 16 Series

Inovasi dalam teknologi baterai smartphone akan menjadi medan persaingan baru bagi para produsen ponsel. Keunggulan kapasitas baterai besar yang ditawarkan vendor Tiongkok dapat menjadi standar baru di pasar global pada tahun 2026. Bagi Samsung dan Apple, adopsi teknologi seperti silikon tinggi menjadi kunci untuk tetap relevan dan kompetitif di industri yang bergerak cepat ini.

Sebagai konsumen, era ponsel dengan daya tahan lebih lama, pengisian lebih cepat, dan desain lebih ramping tampaknya semakin dekat. Persaingan ketat ini membuat pasar ponsel pintar di masa depan akan semakin menarik untuk disimak.

Tags: , , , , , ,


COMMENTS