Mobitekno – Acer melalui lini Predator Gaming di Indonesia terus memperlihatkan komitmen kuatnya dalam mendukung pertumbuhan industri game di Tanah Air. Salah satu langkah terbaru yang diambil perusahaan adalah menjalin kemitraan strategis dengan tim esports Valorant dari Rex Regum Qeon (RRQ). Kolaborasi ini menandai upaya Predator Gaming untuk semakin mendekatkan diri dengan komunitas gaming lokal, sekaligus memperkuat posisinya di pasar perangkat gaming berteknologi canggih.
Tim RRQ Valorant sendiri dikenal sebagai salah satu tim papan atas di kancah internasional, sehingga kemitraan ini dianggap sebagai kolaborasi strategis yang saling menguntungkan. Acer ingin menghadirkan perangkat gaming terbaik yang mampu mendukung kebutuhan latihan hingga pertandingan kompetitif, sekaligus mendorong semangat komunitas esports Indonesia agar terus berkembang.
Menurut Leny Ng, selaku President Director Acer Indonesia, pihaknya merasa sangat antusias menyambut RRQ Valorant sebagai bagian dari keluarga besar Predator Gaming Indonesia. Ia menambahkan bahwa melalui dukungan perangkat canggih dari Predator Gaming, diharapkan para pemain RRQ bisa terus tampil optimal dan meraih prestasi gemilang di berbagai ajang esports nasional maupun internasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, ekosistem gaming di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, mengalami lonjakan signifikan. Popularitas gim esports yang terus meningkat, disertai bertambahnya jumlah atlet esports berbakat, menjadi pendorong utama perkembangan ini. Prestasi membanggakan yang diraih tim-tim Indonesia di ajang global pun turut memperkuat posisi industri esports Tanah Air di mata dunia.
Predator Gaming Indonesia dan RRQ Valorant
Predator Gaming Indonesia berkomitmen mendukung perkembangan ekosistem ini dengan menghadirkan rangkaian produk gaming berkinerja tinggi. Produk-produk tersebut dirancang khusus untuk menjawab kebutuhan para gamer profesional, termasuk pro player dari tim RRQ Valorant. Salah satu andalan Predator Gaming adalah lini PC Predator Orion Series yang menawarkan performa mumpuni untuk keperluan bermain gim, melakukan siaran langsung, hingga kebutuhan editing konten.
Selain PC, perangkat pendukung lain yang dihadirkan adalah Monitor Gaming Nitro XV 242 dengan refresh rate mencapai 540Hz dan response time 0,1 ms. Monitor ini dirancang khusus agar pemain dapat merasakan pengalaman bermain yang mulus tanpa gangguan. Ditambah lagi, Predator Gaming juga melengkapi lini produknya dengan laptop Predator Helios Series yang didukung sistem pendingin mutakhir untuk memastikan performa perangkat tetap stabil saat sesi latihan panjang atau pertandingan sengit.
Jonathan Hoo, yang memimpin divisi Valorant RRQ, mengungkapkan rasa bangga atas bergabungnya tim mereka dengan Predator Gaming Indonesia. Menurutnya, Predator Gaming merupakan merek yang dikenal luas karena terus menghadirkan inovasi teknologi terbaik di industri perangkat gaming. Dengan dukungan Predator Gaming, RRQ Valorant optimis bisa mencetak prestasi yang lebih tinggi dan turut mengangkat nama esports Indonesia di kancah internasional.
Kemitraan RRQ Valorant dengan Predator Gaming bukan sekadar kolaborasi komersial, melainkan juga menjadi simbol semangat kompetitif khas Indonesia. Kolaborasi ini diharapkan mampu mendorong perkembangan industri esports nasional agar semakin diperhitungkan di tingkat global. Salah satu panggung pembuktian bagi RRQ Valorant adalah Asia Pacific Predator League 2026, di mana tim ini akan bertarung mewakili Indonesia di ajang tersebut.
Untuk menghadapi persaingan ketat di Predator League dan turnamen internasional lainnya, RRQ Valorant telah memperkenalkan susunan pemain yang terdiri dari talenta-talenta terbaik. Skuad ini mencakup nama-nama besar di komunitas esports Valorant Indonesia, seperti David Monangin atau yang akrab dikenal sebagai Xffero. Ia dikenal karena kemampuan adaptasi strategisnya yang luar biasa di medan pertandingan.
Skuad RRQ Valorant juga diperkuat oleh I Made Adhi Cahya Nugraha alias Monyet, serta Bryan Carlos Setiawan atau Kushy, dua nama yang sering tampil gemilang dalam berbagai kompetisi internasional. Kombinasi skill individu yang mumpuni dan kerjasama tim yang solid diharapkan menjadi modal utama RRQ Valorant dalam mengarungi berbagai turnamen mendatang.
Bimbingan dari RRQ Valorant
Untuk semakin memaksimalkan potensi tim, RRQ Valorant juga mendapat bimbingan langsung dari pelatih kepala, Marthinus Jacobus Van Der Walt atau Ewok. Dengan pengalaman strategis yang dimilikinya, Ewok berperan penting dalam merancang skema permainan yang efektif. Di sisi analisis, ada Evan Olzem atau Warbirds yang bertugas mempelajari pola permainan lawan agar RRQ bisa selalu selangkah lebih maju dalam merumuskan strategi.
Menariknya, RRQ Valorant tidak hanya mengandalkan pemain lokal. Tim ini juga diperkuat oleh dua pemain internasional, yakni Park Geon atau Estrella yang memegang peran sebagai in-game leader, serta Maksim Batarov atau Jemkin yang dikenal karena ketajamannya dalam memberikan kontribusi krusial di momen-momen penting.
Sebagai salah satu nama besar di industri esports global, RRQ Valorant juga mengukir sejarah sebagai tim pertama dari Indonesia yang sukses menembus Franchise Valorant Champions Tour (VCT). Pencapaian ini tidak hanya mengangkat nama RRQ, tetapi juga membuktikan bahwa Indonesia memiliki talenta esports yang mampu bersaing di level tertinggi.
Melalui kolaborasi dengan Predator Gaming, RRQ Valorant diharapkan mampu terus melahirkan prestasi-prestasi baru yang membanggakan, sekaligus mendorong semakin berkembangnya ekosistem esports Indonesia ke level yang lebih tinggi.
Tags: Acer, Predator Gaming, RRQ Valorant