Mobitekno – Apple dikabarkan bersiap meluncurkan System on a Chip (SoC) berbasis ARM terbarunya M4 yang menonjolkan untuk komputasi AI pada akhir tahun ini. Chip M series menjadi andalan Apple untuk MacBook, desktop (Mac mini), hingga tablet (iPad) sejak pertama kali meluncurkan chip M1 pada tahun 2020 lalu.
Menurut Mark Gurman dari Bloomberg, Apple akan memperbarui jajaran Mac-nya akhir tahun ini dengan chip M4 baru sebagai penerus chip M3 yang dirilis pada bulan Oktober tahun lalu. Jadi, kemungkinan besar Apple akan melakukan hal yang sama dengan memperkenalkan chip M4 akhir tahun ini.
Gurman memprediksi Apple akan menggunakan chip M4 ini pada jajaran produknya, seperti MacBook Pro 14 dan 16 inci, iMac, hingga Mac mini. Adapun MacBook Air 13 dan 15 inci akan menunggu giliran hadir pada awal tahun 2025.
Meneruskan kesuksesan chip M1
Kehadiran M1 menandai era baru bagi Apple karena sebelumnya menggandalkan prosesor Intel di berbagai perangkat Mac mereka. Peluncuran chip yang didesai Appple sendiri ini terbilang sukses karena menawarkan performa tinggi (CPU dan GPU), konsumsi dayanya yang rendah, dan integrasi yang tinggi.
M1 berhasil mengintegrasikan CPU, GPU, Neural Engine, memori, dan komponen lainnya ke dalam satu chip. Hal ini memungkinkan komunikasi yang lebih cepat dan efisien antara komponen-komponen tersebut, sehingga meningkatkan performa secara keseluruhan.
Terkait komputasi AI, Apple sudah menyertakan M1 dengan Neural Engine 16-core untuk berbagai aplikasi AI, seperti pengenalan gambar, asisten virtual, dan editing foto dan video. Hadirnya Neural Engine yang terintegrasi dalam chip menjadi indikasi bahwa Apple siap bersaing dengan Intel, AMD, Qualcomm, Samsung, MediaTek, Google dan Nvidia dalam komputasi AI di masa mendatang.
Peran neural engine di tengah tren teknologi AI generatif
Tren teknologi AI generatif (GenAI) yang dimulai sejak diluncurkannya layanan ChatGPT dari OpenAI yang diikuti oleh berbagai varian layanan GenAI lainnya membuat pemrosesan neural menjadi semakin penting dalam sebuah chip.
NPU memainkan peran penting dalam menghadirkan komputasi AI yang lebih cerdas ke perangkat mobile dan laptop. Dengan performa AI yang lebih cepat, efisiensi daya yang lebih baik, dan ukuran yang lebih kecil, NPU memungkinkan aplikasi AI berjalan lebih canggih dan personal.
Seiring dengan perkembangan teknologi AI, NPU akan terus berkembang dan menjadi semakin penting dalam dunia komputasi modern. Saat ini NPU hadir baik dalam bentuk chip independen (Google TPU, Nvidia Tesla) atau terintegrasi dalam SoC (System-on-a-Chip).
Berbeda dengan CPU (Central Processing Unit) dan GPU (Graphics Processing Unit) yang dirancang untuk menangani berbagai jenis tugas komputasi, NPU dioptimalkan untuk tugas-tugas AI yang kompleks, seperti pengenalan gambar dan objek, pemrosesan bahasa alami (penerjemahan bahasa, chatbot, dan dictation), hingga pembelajaran mesin atau machine learning (ML)unutk membuat prediksi, rekomendasi produk, dan analisis data.
Tiga varian chip Apple M4
Menurut bocoran Mark Gurman, Apple kemungkinan akan memperkenalkan tiga varian chip Apple M4. Masing-masingnya akan diberi nama M4, M4 Pro, dan M4 Max.
Selain kehadiran tiga varian, disebutkan juga bahwa chip M4 ini sudah mendukung teknologi unified memory hingga 512GB. Ini berarti akan melampaui limitasi unified memory sebelumnya di 192GB.
Meskipun awalnya akan hadir tiga varian M4 di akhir tahun ini, masih ada kemungkinan Apple juga akan merilis M4 yang lebih bertenaga, yakni M4 Ultra atau M4 Extreme yang akan menyusul di tahun depan (2025).
Dilansir dari Bloomberg, chip M4 (base model)akan menggunakan codename “Donan”, varian menengah sebagai “Brava”, dan varian dengan performa terbaik sebagai “Hidra”.
Dengan demikian, produk Mac series pertama yang diperkuat dengan chip M4 mungkin akan diumumkan Apple pada bulan Oktober atau November 2024 mendatang.
Fokus pada AI ini sejalan dengan strategi Apple yang lebih luas untuk menggabungkan fungsionalitas AI di seluruh ekosistem produknya. Arsitektur M4 diharapkan dibangun berdasarkan proses manufaktur 3 nm. Chip Apple M4 diklain akan menawarkan peningkatan performa dan efisiensi daya dibandingkan seri terdahulu M3.
Salah satu fitur andalan M4 adalah neural engine yang ditingkatkan secara signifikan. Peningkatan didapatkan ,e;a;ui peningkatan jumlah core yang dirancang khusus untuk mempercepat beban kerja AI. Penerapannya mencakup peningkatan kemampuan pengeditan gambar dan video, peningkatan kinerja dalam berbagai aplikasi yang terkait kreatif dan produktif hingga komputasi ilmiah dan analisis data.
Tags: AI, Apple, Bloomberg, chip, iPad, M1, M4, Mac, neural engine, SoC