Mobitekno – Cloudera, perusahaan data terkemuka untuk AI enterprise, baru saja mengumumkan akuisisi terhadap Platform Operational AI Verta. Langkah strategis ini memperdalam kapabilitas AI Cloudera, dan memperkuat posisinya dalam lanskap AI yang semakin kompetitif. Tim Verta akan bergabung dengan grup machine learning Cloudera di bawah pimpinan Chief Product Officer, Dipto Chakravarty.
Bergabungnya Verta, membuat Cloudera tidak hanya mengakuisisi teknologi canggih, tetapi juga talenta AI dan machine learning yang handal. Tim Verta akan berperan penting dalam mengembangkan roadmap AI Cloudera, memungkinkan perusahaan untuk merespon kebutuhan pelanggan global dengan lebih efektif.
“Masa depan manajemen data adalah AI; keduanya berjalan seiring. Akuisisi platform operasional AI Verta ini memperkuat tim dan mempercepat kemampuan operasional AI kami. Kami berkomitmen untuk terus memberikan teknologi terbaik kepada pelanggan, tanpa mengurangi kecepatan inovasi,” papar Charles Sansbury, CEO Cloudera.
Teknologi Verta: Penuhi Kebutuhan AI Masa Kini
Platform AI hybrid dan multi-cloud end-to-end akan mendukung Cloudera dalam memenuhi permintaan yang terus meningkat terhadap AI. Didirikan oleh Dr. Manasi Vartak dan dikembangkan lebih lanjut bersama Dr. Conrado Miranda, platform ini memimpin dalam manajemen dan tata kelola model untuk AI prediktif dan generatif (GenAI).
Teknologi Verta memungkinkan perusahaan untuk membangun, mengoperasionalkan, mengawasi, mengamankan, dan mengembangkan model AI dengan lebih efisien.
Platform ini menyederhanakan proses transformasi dataset menjadi aplikasi pengambilan yang disesuaikan (custom retrieval-augmented generation). Ini memungkinkan pengembang, terlepas dari tingkat keahlian mereka, untuk menciptakan dan mengoptimalkan model bahasa besar (LLM) yang siap untuk bisnis.
Fitur-fitur unggulan seperti workbench GenAI, katalog model, dan alat tata kelola AI dari Verta akan meningkatkan kemampuan platform Cloudera dalam memenuhi janji enterprise AI kepada pelanggan global.
“Data yang baik menghasilkan model yang baik. Cloudera memiliki data terbanyak yang dikelola dibandingkan platform lain, menjadikannya pilihan sempurna untuk mewujudkan visi inovasi kami. Bersama tim Cloudera, kami dapat dan akan memenuhi janji AI untuk perusahaan, memperkaya setiap perjalanan pengguna dari data hingga menjadi aksi,” terang Dr. Manasi Vartak.
Dengan mengelola 25% data di dunia, Cloudera adalah satu-satunya penyedia hybrid open data lakehouse yang menyatukan analitik dan AI dengan data bisnis, baik on-premise maupun di berbagai cloud. Open data lakehouse dari Cloudera adalah fondasi untuk membangun dan menjalankan aplikasi AI seperti chatbots, perangkuman dokumen, dan pembuatan kode. Ini memudahkan pelanggan untuk mengelola data sepanjang siklus hidupnya, memungkinkan mereka untuk menggunakan LLM dengan efisien dan menjadi yang terdepan dalam industri.
Lewat akuisisi ini, Cloudera siap untuk terus mendorong batasan teknologi AI dan memberikan solusi inovatif yang memenuhi kebutuhan bisnis modern.
Tags: AI Enterprise, Akuisisi, Artificial Intelligence, Cloudera, Platform operasional AI, Verta
