September 23, 2022

Lintasarta Pamer Teknologi di Ajang The 46th IPA Convention & Exhibition 2022

Penulis: Rizki R
Lintasarta Pamer Teknologi di Ajang The 46th IPA Convention & Exhibition 2022  

Mobitekno – Lintasarta berpartisipasi di acara bertaraf internasional ‘The 46th IPA Convention & Exhibition 2022’ yang diselenggarakan oleh Indonesian Petroleum Association (IPA).

Ajang tersebut bertujuan untuk memfokuskan inisiasi yang dapat dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan pasokan energi di Indonesia sekaligus mengantisipasi berbagai risiko dari perubahan iklim.

Keberadaan industri minyak dan gas bumi (migas) menjadi sangat strategis karena mampu mendorong perkembangan industri dalam negeri untuk bersaing di tingkat nasional, regional, ataupun internasional. Hal ini menciptakan efek berantai bagi pertumbuhan perekonomian termasuk ketenagakerjaan nasional.

Ginandjar, Lintasarta Marketing and Solution Director, menyampaikan bahwa tantangan para pelaku usaha sektor migas ini menjadi sebuah peluang bagi para pemain di industri pendukungnya, baik barang maupun jasa, terutama dalam memaksimalkan pemenuhan kebutuhan pasok energi di Indonesia dan tetap mengedepankan pencegahan-pencegahan risiko dari perubahan iklim.

“Selama lebih dari tiga dekade, Lintasarta memastikan kemudahan dan kenyamanan pelaku industri migas dalam menjalankan operasional bisnisnya. Hal ini menjadi komitmen Lintasarta sebagai mitra strategis para pelaku industri migas agar bisa fokus di bisnis utamanya, sekaligus untuk meningkatkan daya saing industri,” ungkap Ginandjar.

BDG00156 compress59

Beberapa teknologi yang Lintasarta hadirkan pada kegiatan ini adalah solusi konektivitas seperti VSAT dan Radio Trunking, solusi cloud buatan anak bangsa dengan nama Cloudeka, solusi kemanan siber yang mengedepankan sentuhan manusia dan teknologi andal bernama SQURA Cybersec, solusi Managed IT Operation, dan berbagai solusi mutakhir lainnya.

“Lintasarta akan memberikan layanan full managed service untuk memastikan kenyamanan pelanggan, termasuk mengurangi beban up-front investment melalui bisnis model Operational Expenditure (Opex), dan full monitoring dengan dukungan 24×7 di 55 kota serta tenaga IT yang telah tersertifikasi lembaga internasional,” tambah Ginandjar.

Demi memenuhi tingginya kebutuhan solusi digital saat ini, Lintasarta akan terus membantu pemerintah dan para pelaku bisnis sektor migas di Indonesia dengan menyediakan solusi-solusi ICT guna mengembangkan ekonomi Indonesia dan mencari strategi terbaik untuk mampu memenuhi kebutuhan pasokan energi dan mitigasi risiko akibat perubahan iklim.

Tags: , , , , , ,


COMMENTS