Mobitekno – Hankook Tire, produsen ban premium asal Korea berencana merilis produk barunya di awal tahun 2019. Produk baru ban premium tersebut merupakan andalan bagi Hankook Tire untuk para pengguna di Indonesia. Hal itu terungkap saat acara Media Workshop Hankook Tire Indonesia, di Jakarta, Jumat (23/11).
Menurut Theonanta Pardede selaku Supervisor Marketing Strategy Team Asia Pasific Hankook Tire, Ventus Prime³ dirancang dalam memberikan grip yang baik dalam kondisi jalan yang basah maupun kering.
“Ventus Prime³ merupakan penyempurnaan Ventus Prime2 yang terkenal dengan grip extreme yang cocok disandingkan denga mobil sport bagi pengemudi yang senang berkendara dengan kecepatan tinggi,” Theonanta saat memberikan paparannya di Jakarta.
Lebih lanjut, Theonanta mengungkapkan bahwa produk barunya tersebut akan dirilis pada awal tahun 2019. Di pasar Eropa, lanjut Theonanta, Hankook Ventus Prime³ telah mencatat dua penghargaan dalam tes produk independen yaitu General Automobile Club terkemuka ADAC (Allgemeiner Deutscher Automobil-Club) dengan penghargaan “Good” dan uji ban pada tahun 2018 yang dilakukan oleh Auto Bild dengan mendapat peringkat pertama dari 51 pesaing di antara merek-merk top global. Peringkat tersebut merupakan gabungan hasil test pengereman tingkat atas yang baik dalam kondisi kering dan basah.
Produk dengan teknologi ban yang prima tersebut menurut Theonanta, memilki tingkat keamanan yang maksimal bagi penggunanya. Untuk pasar Indonesia, Hankook Ventus Prime³ sendiri sudah bisa diproduksi di pabrik Indonesia. Sementara untuk jenis-jenis tertentu menurut Theonanta, masih harus diimpor langsung dari pusat.
Untuk memberikan edukasi pada masyarakat, Hankook Tire Indonesia juga mengadakan Workshop dengan memberikan pengetahuan tentang ban dan berbagai variannya serta mengedukasi masyarakat untuk memilih ban sesuai dengan kegunaan dan tipe mobil.
Pada kesempatan yang sama Hankook Tire Indonesia juga memberikan pemahaman tentang keamanan berkendaraan yang disampaikan oleh Adrianto Sugianto Wiryono sebagai Senior Instructor & Researcher of Indonesia Defensive Driving Center.
Dalam paparannya, Adrianto Sugianto Wiryono, yang akrab di panggil Rian, mengungkapkan tentang konsep Safety Driving dan Defensive Driving. Menurutnya perbendaan yang utama antara kedua konsep tersebut adalah faktor Social Responsibility.
Menurut Rian, konsep Safety Driving lebih mengutamakan bagaimana kemananan berkendaraan bagi penggunanya, sementara konsep Defensive Driving, selain faktor tersebut ditambah dengan tanggung jawab pengendara untuk ikut juga memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi pengendara yang lainnya.
Lebih lanjut Rian mengungkapkan bahwa keselamatan berkendaraan dipengaruhi oelh berbagai faktor, diantaranya faktor manusia, kondisi kendaraan dan faktor lingkungan. Dari beberapa faktor tersebut, menurut Rian, faktor manusia yang paling dominan, yaitu faktor emosi penggunanya. Bahkan Rian mengungkapkan bahwa 50 % lebih keselamatan berkendara ditentukan oleh unsur emosi pengunanya.
Tags: ban premium asal Korea, Hankook Tire, Hankook Tire merilis Ventus Prime, Ventus Prime³