[section_title title=”Fitur dan Performa”]
Fitur dan Performa
Berkat sistem operasi DiskStation Manager (DSM) versi 6, ‘wajah’ control panel Synology DS418j terasa mudah untuk digunakan oleh orang awam sekalipun. Setelah memasukkan username dan password, pengguna disuguhkan tampilan dashboard yang mirip dengan sistem operasi Mac OS.
Untuk menjalankan aplikasi yang sudah terinstall, pengguna bisa langsung mengaksesnya dari icon yang terpampang pada dashboard. Hal tersebut juga bisa dilakukan melalui tombol menu yang ada di taskbar pada sisi atas.
Sementara pada sisi kanannya, ada widget yang bisa dikostumisasi sesuai dengan kebutuhan pengguna. Melalui widget ini, pengguna bisa melihat berbagai kondisi NAS tanpa harus membuka menu setting.
Beberapa informasi yang ditampilkan pada widget di antaranya adalah kondisi ‘kesehatan’ dan kapasitas media penyimpanan, siapa saja yang sedang login, kecepatan uplink dan downlink, dan log event.
Jika masih ada aplikasi lain yang harus diinstall untuk menambah fungsionalitas NAS, sistem operasi yang berbasis Linux ini juga menyediakan “Package Center” yang berfungsi sebagai toko aplikasi.
Layaknya Play Store pada sistem operasi Android dan Apple Store pada iOS, ada berbagai aplikasi “Package Center” mulai dari yang gratis hingga berbayar.
Performa
Berbekal prosesor dual-core Realtek RTD1293 berkecepatan 1,4 GHz dan RAM DDR4 berkapasitas 1 GB, performa yang dihasilkan cukup mumpuni untuk kebutuhan multimedia.
Dengan spesifikasi hardware tersebut, Synology DS418j masih cukup prima ketika diuji untuk memutar sebuah video beresolusi Full HD maupun file audio pada 5 perangkat yang berbeda secara bersamaan.
Pada saat diuji untuk memindahkan file sebesar 1 GB dari komputer ke NAS, waktu yang dibutuhkan adalah sekitar 7 menit 39 menit. Sebaliknya, dari NAS ke komputer menghabiskan waktu 7 menit 2 detik. Untuk pengujian pemindahan file ini, Mobitekno menggunakan dua buah harddisk WD Red 8 TB dengan konfigurasi RAID 1.
Tags: Mobitekno Review, NAS, review synology, synology DS418j