MOBITEKNO – Varian Zenfone Max merupakan salah satu produk smartphone dari Asus yang mengutamakan ketahanan baterai. Dengan kapasitas baterai yang besar, smartphone tidak hanya beroperasi utuk dirinya sendiri, tetapi dapat juga digungsikan sebagai Power Bank. Kini, Asus pun melanjutkan varian ini dalam Asus Zenfone 3 Max ZC553KL.
Dari kabar yang masuk ke Mobitekno, Asus Zenfone 3 Max ZC553KL akan segera dirilis oleh Asus Indonesia pada bulan Februari 2017. Hal ini tentunya menjadi kabar yang menggembirakan bagi para pencinta smartphone yang tidak ingin smartphonenya selalu melakukan pengisian daya setiap saat. Dengan kapasitas baterai 4.100 mAH, Asus Zenfone 3 Max ZC553KL tentunya bisa bertahan cukup lama. Sehingga dapat menunjang aktivitas pekerjaan penggunanya. Bahkan, dengan kapasitas sebesar itu, Asus mengklaim bahwa smartphone-nya ini bisa menjadi solusi bagi perangkat lain yang membutuhkan daya tambahan.
Namun, apakah hanya baterai saja yang mexnjadi daya tarik Asus Zenfone 3 Max ZC553KL? Tentu saja tidak. Kemampuan 4G LTE, Desain yang stylish, Layar 5,5 inci yang luas, storage yang sampai 256 GB, hingga kamera utama berkemampuan 16 MP tentu saja tidak bisa diacuhkan begitu saja. Kemampuan-kemampuan inilah yang ditawarkan Asus pada produk Asus Zenfone 3 Max ZC553KL untuk memanjakan konsumen Asus selama ini, terutama pelanggan Asus di Indonesia.
Asus Zenfone 3 Max ZC553KL yang berukuran layar 5,5 inci sebenarnya lebih tepat disebut phablet. Menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 430 Octa Core 1,4 GHz Cortex-A53, Android 6.0 Marshmellow yang didukung oleh ZEN UI 3.0, serta baterai berkapasitas 4.100 mAh, membuat smartphone ini bisa diandalkan untuk mendukung aktivitas penggunanya lebih dari 24 jam.
Desainnya juga cukup stylish. Dengan lengkung di setiap sudutnya yang menjadi ciri khas keluarga Zenfone 3, Asus Zenfone 3 Max ZC553KL ini terasa nyaman saat digenggam. Sama seperti kebanyakan keluarga Zenfone 3 lainnya, desain Zenfone 3 Max ZC553KL ini sudah unibody sehingga tidak memungkinkan pengguna untuk melepas baterai. Di bagian atas dan bawah layar masih tersisa karena rasia screen to body smartphone ini sebesar 77,5 persen sehingga ruang di luar lyar digunakan untuk menempatkan kamera depan, speaker, dan tombol home untuk mengoperasikan smartphone.
Seperti keluarga Zenfone Max lainnya, Asus Zenfone 3 Max ZC553KL ini juga bisa dijadikan sebagai power bank, solusi pengisian daya untuk perangkat lainnya. Pengguna tinggal menghubungkan gadget lainnya yang kehabisan daya ke Zenfone 3 Max ZC553KL ini.
Asus Zenfone 3 Max ZC553KL sudah memiliki fitur sensor sidik jari untuk membuka smartphone dan fungsi lainnya. Teknologi pemindainya bahkan bisa melakukan unlock dalam waktu 0,3 detik saja dan mendukung pendeteksian hingga lima jari. Menariknya, deteksi sidik jari tetap berjalan mulus dengan posisi sidik jari 360 derajat.
Di sisi kamera, Asus Zenfone 3 Max ZC553KL juga dibekali dengan fitur Pixel Master kebanggaan Asus. Teknologi ini mampu membuat detail gambar bisa tertangkap kamera dan mampu menangkap objek di kondisi cahaya yang rendah. Kamera juga dibekali dengan laser Auto focus dan Phase Detection Auto Focus sehingga dapat membidik objek dalam waktu 0,003 detik.
Kemampuan inilah yang ditawarkan Asus untuk produk anyarnya, Asus Zenfone 3 Max ZC553KL yang akan segera diresmikan kehadirannya untuk pasar Indonesia. Jadi, bagi yang tidak ingin direpotkan dengan seringnya mengisi daya baterai tanpa harus mengorbankan performa, Asus Zenfone 3 Max ini layak dipertimbangan untuk menemani penggunanya dalam melakukan berbagai aktivitas tanpa harus khawatir kehabisan daya baterai.
