August 25, 2017

IBM Hadirkan Solusi Kognitif untuk Berbagai Industri

Penulis: Karyo
IBM Hadirkan Solusi Kognitif untuk Berbagai Industri 

MOBITEKNO – Sejalan dengan fokus bisnisnya untuk mengembangkan komputasi kognitif, IBM kini menghadirkan berbagai solusi kognitifnya untuk berbagai bidang industri. Berbagai upaya dilakukan IBM untuk mensosialisasikan berbagai solusi tersebut, seperti halnya dengan menggelar acara IBM Watson Indonesia Summit 2017, yang digelar pada awal Agustus 2017 dab dilanjutkan dengan acara serupa IBM Cognitive Workplace yang digelar pada hari Selasa (22/08/2017) di Jakarta.

IBM Cognitive Workplace ini merupakan ajang yang mengedepankan bagaimana digital disruption telah merubah cara orang menjalani kehidupan dan bekerja, yang juga berdampak pada cara sebuah organisasi menjalankan Teknologi Informasinya.

Pada ajang gelaran IBM Watson tersebut berbagai solusi kognitif diperkenalkan dan dihadirkan oleh IBM. Solusi kognitif yang dihadirkan oleh IBM tersebut pada dasarnya merupakan pengembangan dan pemanfaatan  teknologi Artificial Intelligence ( AI ) yang didukung oleh Data Lake ( bank data ) yang telah diunyai oleh IBM.

Menurut Hengky Candra, Country Manager Global Technology System (GTS), IBM Indonesia, data lake yang dipunyai oleh IBM jauh lebih besar dibandingkan dengan data yang beredar saat ini di internet. “ IBM memiliki data selain data-data  publik yang beredar di internet, yaitu data-data besaral dari korporat yang telah dikumpulkan IBM selama 30 tahunan,”  ujar Hengky di Jakarta, saat acara IBM Cognitive Workplace,  di Jakarta, Selasa ( 22/08/2017).

Sehingga menurut Hengky, IBM bisa mengkalaim bahwa solusi kognitif yang dihadirkan oleh IBM Watson dianggap lebih unggul dari pada teknologi AI yang telah digunakan saat ini. Bahkan menurutnya solusi kognitif IBM kini sudah bisa menggungguli kecerdasan manusia. Solusi kognitif IBM selain bisa membaca dark data, juga bisa menganalisa, mengenal natural language, bisa belajar sendiri, bahkan bisa berinteraksi langsung dengan manusia.

Solusi kognitif IBM dengan AI nya bisa  memudahkan pekerjaan manusia karena berbagai tugas rutin dan repetitif bisa digantikan secara lebih efektif oleh mesin.  Dengan demikian menurut Hengky, tentu saja biaya operasional bisa berkurang dan produktivitas bisa bertambah. Untuk pekerjaan di kontak center, miisalnya yang biasanya dilayani oleh puluhan karyawan, dengan teknology tersebut bisa dimungkinkan menjadi hanya beberapa karyawan saja.

Dengan demikian menurut Hengky, karyawan lainnya bisa diotimalkan untuk tugas-tugas lainnya yang lebih produktif. Karena pada dasarnya penggunaan teknology yang berbasis AI ini tidak untuk menggantikan tenaga manusia, melainkan untuk membantu mempermudah pekerjaan manusia.

“Karyawan merupakan sumberdaya yang sangat mahal disebuah organisasi, untuk itu memiliki proses yang sistematis dalam mencari dan mempertahankan talenta karyawan adalah hal yang sangat penting pada banyak organisasi,” tegas Hengky.

Oleh karenanya menurut Hengky, kemampuan atau skills yang dibutuhkan harus berubah seiring dengan adanya perubahan dimana banyak pekerjaan akan dilakukan secara otomasi. Disinilah peran perusahaan yang harus mempersiapkan transformasi secara menyeluruh baik untu karyawan maupun tempat kerjanya.

Solusi kognitif IBM Watson sendiri bisa diaplikasikan dan digunakan  untuk berbagai bidang industri, seperti industri financial, perbankan, telko, ritel, manufaktur dan industri lainnya.

Beberapa solusi kognitif yang telah dihadirkan oleh IBM Watson diantaranya adalah Watson Talent, WSS with Watson, Chatbot, Cloud Video, dan banyak lagi yang dapat membantu perubahan Kognitif di tempat kerja. IBM melalui Watson memberikan akses yang mudah bagi individu maupun pelaku bisnis dan industri yang ingin melakukan transformasi tersebut.
 

Tags: , , ,


COMMENTS