MOBITEKNO – Android OS sudah mendominasi smartphone yang ada saat ini. Begitu pula dengan Android Wear yang siap-siap menjadi pilihan sistem operasi (OS) para produsen smartwatch. Lalu, apa pula rencana Google dengan OS lainnya, Chrome OS yang mulai populer digunakan pada berbagai produk chromebook?
Selain menjadi OS untuk notebook chromebook, Google sedikit demi sedikit mulai memperkaya fitur Chrome OS agar kian menarik bukan hanya untuk konsumen. Salah satunya dengan dukungan terhadap lebih dari dua juta aplikasi Android agar bisa dijalankan pada chromebook.
Semakin lengkapnya fitur Chrome OS membuat banyak pihak berspekulasi jika Chrome OS bukan hanya ditakdirkan Google menjadi OS untuk notebook seperti chromebook. Spekulasi ini bukannya tanpa alasan. Dukungan interaksi sentuh pada layar membuat OS ini juga bisa dipasangkan pada perangkat tablet.
Sejauh ini, Android OS sudah menjadi OS pilihan utama untuk digunakan pada tablet. Namun, dari kabar selentingan diketahui Google juga sedang menggarap Chrome OS untuk dipasangkan pada tablet.
Indikasi ini diketahui dari 'pengakuan' Google yang sedang mempertimbangkan perangkat dengan detachable keyboard. Pernyataan ini semakin diperkuat oleh adanya 'code commit' untuk Chromium repository yang juga menunjukkan dukungan perangkat dengan tombol tapi tidak disertai keyboard.
Perangkat yang dibicarakan di sini memiliki codename Scarlet. Menurut Chrome Unboxed, terdapat juga kode yang intinya menyebut perangkat ini sebagai tablet Chrome OS pertama di dunia.
Tabel Scarlet ini dikabarkan akan menggunakan prosesor hexa-core yang sama dengan chromebookk Samsung Chromebook Plus, yaitu Rockchip RK3399. Prosesor dengan enam core CPU yang sudah diumumkan ARM di ajang MWC (Mobile World Congress) tahun lalu ini terdiri dari 2 core Cortex-A72 dan 4 core Cortex-A53.
Tags: Chrome OS, Chromebook, Google, OS, Sistem Operasi, Tablet, tablet Scarlet