MOBITEKNO – Penggunaan perangkat mobile, seperti smartphone dan tablet di Indonesia terus mengalami peningkatan. Seiring dengan itu, tentu saja faktor keamanan tak bisa diabaikan. Diindikasikan, serangan ransomware seperti Cryptolocker saat ini sudah memanfaatkan perangkat mobile yang tidak terpasang aplikasi keamanan di dalamnya.
Untuk diketahui bersama, ransomware merupakan malware yang digunakan oleh orang-orang tak bertanggung jawab alias hacker untuk menyerang sistem dengan mengenkripsi data atau file yang menjadi targetnya. Data atau file sistem yang berhasil dienkrip akan menjadi kunci jaminan bagi hacker untuk meminta uang tebusan.
Seperti diungkapkan oleh Ary Pryanto, Product Technical Manager PT Optima Solusindo Informatika bahwa tak hanya data milik perorangan yang disasar oleh ransomware, namun juga mengincar data-data perusahaan, seperti data-data yang dimiliki perbankan atau industri lainnya.
"Pintu masuk ransomeware sebelumnya lebih banyak datang melalui e-mail yang dibuka melalui perangkat desktop di rumah atau di kantor. Namun, seiring meningkatnya penggunaan perangkat mobile, tak sedikit hacker yang melihat celah tersebut sehingga memanfaatkan smartphone atau tablet untuk menyusupkan ransomware," ujar Ary.
Terlebih, Ary menambahkan saat ini perangkat mobile, seperti smartphone atau tablet sudah menjadi alat kerja utama bagi sejumlah karyawan di perkantoran. Mulai cek atau kirim e-mail hingga mengkalkulasi data dapat dilakukan lewat perangkat tersebut. Tentu saja, jika faktor keamanan diabaikan ini menjadi celah bagi hacker untuk mencuri data dengan mudah.
Lalu, apa solusi efektif untuk mengatasi hal tersebut? Ary menegaskan bahwa sudah selayaknya perangkat mobile yang digunakan untuk menunjang pekerjaan kantor atau kebutuhan bisnis juga harus terpasang aplikasi security yang mampu bekerja secara optimal.
"Sudah sewajibnya smartphone atau tablet yang sehari-hari lebih banyak digunakan untuk keperluan bisnis atau menyelesaikan pekerjaan kantor di sebuah perusahaan harus terpasang aplikasi security yang mumpuni. Mengapa? Hal ini penting agar seluruh data yang ada di dalam perangkat mobile tersebut benar-benar terproteksi," tambah Ary.
Terkait dengan hal itu, Kaspersky Endpoint Security for Business adalah salah satu solusi yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan. Mengusung single management console, yakni Kaspersky Security Center, solusi ini menghadirkan beragam fitur menarik di dalamnya, salah satunya Mobile Security.
"Di Indonesia, PT Optima Solusindo Informatika adalah distributor resmi yang memasarkan solusi dari Kaspersky untuk kalangan bisnis atau enterprise. Salah satu solusi yang dipasarkan adalah Kaspersky Endpoint Security for Business yang di dalamnya juga menghadirkan banyak fitur, seperti System Management, Mobile Security hingga Data Encryption" tambah Ary.
Ada empat kelas atau level yang ditawarkan oleh PT Optima Solusindo Informatika terkait dengan pemasaran Kaspersky Endpoint Security for Business untuk konsumen bisnis atau enterprise di Indonesia. Keempat level tersebut adalah CORE, SELECT, ADVANCE dan TOTAL.
"Setiap level Kaspersky Endpoint Security for Business yang kami tawarkan tentunya sudah disesuaikan dengan nilai investasi yang dikeluarkan oleh pengguna. Tertinggi adalah kelas TOTAL yang di dalamnya menyertakan lebih banyak fungsi, mulai dari Anti-Malware, Firewall, Mobile Device Management, Data Encryption hingga Mail & Web Protection," tutup Ary.
Tags: anti virus, kaspersky, malware, Mobile Device, PT Optima Solusindo Informatika, Ransomware, Security
