MOBITEKNO – Rakuten di 2016 ini akan memasuki tahun kelima beroperasi di Indonesia. Selama masa itu, perusahaan e-commerce global asal Jepang ini telah merangkul sekitar 2.000 merchant (penjual) untuk memasarkan berbagai produknya melalui fasilitas platform e-commerce Rakuten Belanja Online (RBO).
Seperti juga perusahaan e-commerce lain yang menjalankan bisnisnya di Indonesia, Rakuten mencoba melakukan berbagai inisiatif untuk mendukung dan memberdayakan para merchant-nya, terutama yang masuk kategori UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Mengah) yang berjumlah 1.000-an merchant.
Setelah di awal 2015 mereka menggulirkan program ‘Rakutan University’ untuk mengedukasi pebisnis kecil dan menengah (UKM) dalam berjualan online, Rakuten pada akhir tahun 2015 juga menggelar proyek bernama ‘Rakuten Dream Merchant’.
Berbeda dengan ‘Rakutan University’ yang lebih bertujuan mengedukasi para merchant secara umum, ‘Rakuten Dream Merchant’ diselenggarakan sebagai ajang kompetisi untuk mencari merchant yang dianggap paling antusias dan bersemangat dalam mewujudkan mimpi bisnis mereka melalui platform e-commerce RBO di Indonesia.
Selain ajang kompetisi, ‘Rakuten Dream Merchant’ juga dijadikan sebagai program untuk memberdayakan para merchant kelas UMKM di Indonesia. Berdasarkan Undang-Undang No. 20 Tahun 2008 dari Kementerian Koperasi dan UKM tentang UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah), ketiga jenis usaha tersebut dibedakan berdasarkan nilai asset dan omzetnya.
Usaha mikro memiliki kriteria asset dan omzet maksimum berturut-turut 50 juta dan 300 juta. Apabila usaha kecil assetnya antara 50 Juta – 500 juta dan omzet antara 300 juta – 2,5 miliar, usaha menengah assetnya antara 500 Juta – 10 miliar dan omzet antara 2,5 – 50 miliar.
Greta Christina, e-Commerce Consultant Manager of Rakten Belanja Online mengatakan, “Rakuten menyediakan pelatihan, dukungan pemasaran, dan layanan konsultasi yang bertujuan mendorong merchant Indonesia untuk memanfaatkan Internet dalam mendorong penjualan dan menjangkau pembeli dengan menerapkan nila-nilai Rakuten, seperti omotenashi (pelayanan terbaik untuk konsumen), fun, dan empowerment ke dalam bisnis mereka”.
Program yang dimulai pada bulan September ini diikuti lebih dari 1.000 merchant yang diseleksi menjadi 10 merchant. Seleksinya dilanjutkan untuk memilih 3 finalis merchant. Dari 3 finalis tersebut akhirnya terpilih Natasha Caesar Denova dengan usaha bisnis online-nya, Bakelnc.
Merchant yang menjual kue buatan rumahan dalam kemasan ‘toples’ ini tampil sebagai pemenang setelah memperoleh 1000 vote. Bakelnc juga merupakan satu-satunya merchant yang menjanjikan akan meberikan sebagian keuntungannya untuk sosial melalui kampanye “1 Toples = Donasi Rp 1.000”. Kultur omotenashi juga ditunjukkan mereka dengan layanan pengiriman satu hari ke pelanggan agar makanan tetap segar dan baik.
Tags: BakeInc, e-commerce, Rakuten, Rakuten Belanja online, Rakuten Dream Merchant, RBO