May 6, 2016

Prosesor AMD Zen Pertama akan Difokuskan pada Desain Chip 8 Core

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
Prosesor AMD Zen Pertama akan Difokuskan pada Desain Chip 8 Core 

MOBITEKNO – Belum banyak informasi detail yang beredar seputar prosesor AMD generasi mendatang, Zen, sepanjang paruh pertama tahun ini. Mengingat jadwal pengumuman prosesor ini akan jatuh pada akhir tahun ini, seharusnya AMD mulai membuka satu per satu informasi teknis prosesor yang diklaim akan hadir dengan peningkatan IPC (Instructions per Cycle) hingga 40 persen (dibandingkan core Excavator sebelumnya).

Minimnya informasi resmi dari AMD seputar prosesor Zen secara tidak langsung membuat informasi tidak resmi pun muncul. Salah satunya datang dari media Italia, Bitsandchips, yang melaporkan bahwa chip Zen yang yang hadir akhir tahun ini hanya diproduksi dalam model 8 core die (octa core die).

Prosesor Zen (Summit Ridge CPU) yang akan diproduksi dengan teknologi manufaktur FinFET 14 nm akan datang dengan mikroarsitektur baru yang mengandalkan fitur, seperti SMT (Simultaneous Multithreading), high bandwidth, dan low latency cache system. Selain untuk desktop (CPU), chip Zen juga digadang AMD untuk memperkuat perangkat notebook atau console melaui implementasi SoC.

Pilihan pada delapan core diambil AMD untuk memastikan gelombang pertama arsitektur CPU baru Zen x86 tersebut datang dengan performa tinggi alias tidak kalah dengan prosesor Intel dengan core Skylake atau Broadwell-E (Intel Core i7-6950X) di akhir tahun 2016 atau awal tahun 2017.

AMD boleh saja langsung membuat Zen dengan 8 core, tapi mengingat proses manufaktur tahap awal suatu chip tidak selalu optimal, chip dengan 6 core (hexa core) atau bahkan 4 core (quad core) mungkin akan hadir pula dalam volume terbatas.

Hadirnya chip hexa core dan quad core bisa menjadi solusi bagi AMD agar proses manufakturnya lebih efisien dan ekonomis karena berfokus pada chip satu core saja (8 core) tapi bisa memanfaatkan chip yang dibuat kurang optimal (bad yields) dengan merilis prosesor Zen, baik dengan hexa core atau quad core.

Persaingan prosesor desktop saat ini hanya diramaikan Intel dan AMD di tengah-tengah situasi pasar PC global yang masih stagnan. Meski masih stagnan, keduanya akan terus mempertahankan eksistensinya di segmen ini dalam jangka panjang. Intel sendiri yang mencoba melakukan penetrasi chip Atom x86-nya di dunia smartphone terlihat mulai kehabisan amunisi karena harus berhadapan dengan pasukan produsen chip ARM, seperti Qualcomm, Samsung, MediaTek, Huawei HiSiliconn, dan lain-lain.

 

Tags: , , , , , , , , , , ,


COMMENTS