MOBITEKNO – Smartwatch atau jam tangan pintar menjadi salah satu perangkat wearable yang kini sangat digemari oleh banyak orang. Melihat perkembangan, tak sedikit perusahaan teknologi kelas dunia yang berlomba-lomba mengahdirkan smartwatch dengan beragam keunggulan.
Smartwatch berbasiskan Android Wear dan buatan Pebble yang terbaru, yakni Pebble Time merupakan sebagian smartwatch yang begitu disukai oleh banyak orang. Sayangnya, teknologi di kedua smartwatch tersebut masih terbatas. Sebagai contoh, keduanya belum mengadopsi teknologi gesture.
Melihat hal ini, tiga insiyur yang tergabung ke dalam Aria Wearable.com, yakni Alfredo, Alesandro dan Mateo mengembangkan sebuah clip-on dengan teknologi gesture yang diberi nama Aria. Uniknya, ketika disematkan ke smartwatch, Aria mampu mendeteksi gerakan jari dengan memonitor pergelangan tangan pengguna.
Keunggulan lainnya, Aria juga dapat membedakan antara jari yang menyentuh smartwatch, atau hanya sekedar menjentikkan jari. Aria Wearable.com mengembangkan clip-on tambahan ini dalam dua versi, yakni untuk smartwatch berbasiskan Android Wear dan Pebble Time.
Aria versi Android Wear akan dibanderol seharga US$169. Menariknya, clip-on ini akan hadir dengan dukungan baterai sendiri dan terkoneksi via Bluetooth Low Energy (BLE). Sedangkan untuk Pebble Time, Aria dijual seharga US$69. Tak membutuhkan baterai, koneksinya via Bluetooth.
Penasaran seperti apa Aria bekerja? Anda bisa menyaksikannya lewat video berikut ini.
Sumber: techcrunch
Tags: Android Wear, Aria, Pebble
