November 23, 2015

AMD Radeon R9 380X: GPU Ideal untuk Jalankan Game 1080p, Cukup Memadai untuk Game 1440p

Penulis: Iwan Ramos Siallagan
AMD Radeon R9 380X: GPU Ideal untuk Jalankan Game 1080p, Cukup Memadai untuk Game 1440p 

MOBITEKNO – Setelah banyak diberitakan sebelumnya, graphics card Radeon R9 380X dengan GPU Antigua (fully enabled GPU Tonga GCN 1.2) akhirnya resmi diluncurkan AMD.

Sebagai turunan GPU Tonga terbaru, Radeon R9 380X juga mendukung sederet teknologi terbaru, seperti FreeSync, Crossfire, TrueAudio, Virtual Super Resolution (VSR), Frame Rate Target Control (FRTC), DirectX 12 API, Vulkan API, dan LiquidVR.

Teknologi VSR (Nvidia menyebutnya DSR) memungkinkan tampilan game yang lebih baik dengan melakukan rendering game pada resolusi lebih tinggi (misalnya pada resolusi 1440p) untuk selanjutnya ditampilkan (downscale) pada display resolusi lebih rendah (misalnya 1080p). Efek ini bisa dikatakan mirip dengan metode Full-Scene Antialiasing (FSAA).

Adapun Frame Rate Target Control (FRTC) bekerja dengan melimit atau membatasi fps (frames per second) graphics card saat melakukan proses rendering. FRTC efektif menurunkan konsumsi daya sehingga berdampak langsung pada turunnya panas yang timbul saat GPU bekerja.

Dengan kisaran harga antara US$ 230 – US$ 250 (bergantung ragam produk patner AIB/OEM), Radeon R9 380X dapat dikategorikan sebagai graphics card dengan segmentasi antara Radeon R9 380 dan Radeon R9 390.

Tidak salah juga jika dikatakan, Radeon R9 380X diposisikan AMD sebagai alternatif graphics card NVIDIA di antara GeForce GTX 970 dan GeForce GTX 960.

Graphics card dengan harga di kisaran US$ 200-an ini dianggap AMD merupakan salah satu segmen yang cukup menarik di mata konsumen (sweet spot segment), terutama dalam hal rasio harga/performa.

Radeon R9 380X dianggap AMD bisa menjadi pilihan yang lebih menarik bagi konsumen (gamer) ketimbang harus memilih Nvidia GeForce GTX 960 (dari sisi performa) atau memilih GeForce GTX 970 (dari sisi harga).

Radeon R9 380X dengan proses manufaktur 28 nm ini mengusung 32 GCN Compute Unit (GCN CU) dengan total 2048 Stream Processor (SP), 32 ROP, dan 128 TMU (Texture Mapping Unit). Graphics card R9 380X hanya akan tersedia dengan RAM GDDR5 berkapasitas 4 GB yang ditunjang dengan interface 256 bit.

Menurut AMD, Radeon R9 380X bukan hanya bisa mendukung performa game pada resolusi Full-HD (1080p) tapi juga sanggup ‘menggenjot’ game pada resolusi di atasnya (1440p).

Secara logis, Anda pun bisa menganggap R9 380X sebagai GPU yang bisa menjalankan mayoritas game 1080p lebih lancar (mulus), terutama jika dibandingkan R9 380X, tetapi masih kalah mulus menjalankan game 1440p dibandingkan R9 390.

AMD mengklaim bahwa performa Radeon R9 380X bisa menyentuh level 58 fps, 60.8 fps, 73 fps, dan 54 fps berturut-turut pada game ‘Star Wars: Battlefront’, ‘Battlefield Hardline’, ‘Civilization Be’, dan ‘Dragon Age: Inquisition’. Menurut AMD, semua game ini telah diset pada resolusi 2560 x 1440 pixel dengan konfigurasi ‘High graphics’ preset settings.

Meski Radeon R9 380X akan memiliki referensi clock GPU 970 MHz dan RAM 5.7 Ghz (memory bandwidth 182 GB/detik), para mitra AMD (produsen graphics card) lazimnya akan diberi kebebasan menetapkan clock GPU dan RAM yang lebih tinggi pada masing-masing produk mereka.

Sebagai konsekuensi clock GPU dan RAM yang lebih tinggi (dibandingkan referensi dari AMD), para mitra AMD ini bisa dipastikan akan mengimplementasikan teknologi custom cooling-nya, seperti Asus dengan DirectCU II, MSI dengan TwinFrozr, atau Gigabyte dengan solusi coling Windforce 2X.

‘Aksi’ AMD menghadirkan R9 380X sudah pasti akan menimbulkan ‘reaksi’ dari Nvidia. Masih perlu ditunggu, apakah Nvidia akan meresponsnya dengan menurunkan harga Geforce GTX 970 atau mereka pun akan merilis Geforce GTX 960 Ti yang sudah lama dibicarakan selama ini.

Bagi para gamer, hal yang perlu ditekankan disini adalah Radeon R9 380X merupakan graphics card kelas menengah yang menawarkan performa game 1080p yang memadai (playable framerate) pada detail menengah. Di sisi lain, GPU ni pun bisa menjalankan game 1440 dengan framerate standar tapi pada kualitas gambar yang kurang detail (lower detail).

 

 

Tags: , ,


COMMENTS