March 13, 2015

IIMS 2015: Sejumlah APM Merapat, Perluasan Konsep Pada Industri Pendukung

Penulis: Eko Lannueardy
IIMS 2015: Sejumlah APM Merapat, Perluasan Konsep Pada Industri Pendukung 

MOBITEKNO – Angin segar terus berhembus ke Kemayoran, Jakarta Pusat, tepatnya di JIExpo yang menjadi ajang rutin penyelenggaraan pameran akbar otomotif IIMS (Indonesia International Motor Show). Setelah mendapuk 65 peserta dari kalangan industri pendukung otomotif, kini beredar kabar sejumlah Agen Pemegang Merek (APM) mulai merapat ikut IIMS 2015 yang dihelat pada 20-30 Agustus.

Beberapa APM memastikan ikut IIMS dengan pertimbangan utama adalah strategi marketing karena IIMS sudah menjadi ikon pameran otomotif Indonesia. Tak hanya itu, lokasinya yang berada di tengah kota juga diperkirakan mampu menyedot banyak pengunjung seperti tahun-tahun sebelumnya.

Situasi seputar APM yang menjadi representasi pabrikan mobil memang jadi hal menarik dalam tiga bulan terakhir. Pasalnya, untuk kali pertama dalam sejarah otomotif Indonesia, pada tahun ini akan berlangsung dua pameran sekaligus pada kurun waktu yang sama. Gaikindo yang selama ini jadi mitra Dyandra Promosindo selaku penyelenggara (Event Organizer) IIMS, pada edisi 2015 memilih membuat expo tersendiri di Tangerang, Banten.

Kini, dengan merapatnya beberapa APM ke IIMS, sudah terjawab situasi sesungguhnya. Gaikindo sebagai lembaga pengayom para APM di Indonesia secara bijak memberi kelonggaran anggotanya. Tinggal masing-masing APM mengkalkulasi budget, strategi promosi serta pemasaran untuk memilih salah satu pameran atau ikut keduanya.

Hendra Noor Saleh, Direktur PT Dyandra Promosindo mengakui kalau beberapa APM sudah menyatakan ikut IIMS dan beberapa lagi tengah dalam proses finalisasi. “Ada juga beberapa merek kendaraan yang sudah menyatakan ikut IIMS. Itu yang saya baca di media otomotif online dengan mengutip statement para petinggi APM bersangkutan,” katanya.

Selain itu, Hendra juga menegaskan sejauh ini semuanya masih dalam proses. Karena itu, ia tak bisa sebut detil APM apa saja yang sudah memilih IIMS atau yang memutuskan ikut kedua pameran ganda nanti. “Nantilah setelah penandatanganan form A baru bisa kami rilis ke media.”

Hubungan Dyandra dengan Gaikindo, katanya, selama ini juga tak ada masalah dan berkeyakinan di masa berikutnya pun baik-baik saja seperti terjalin dalam 16 tahun terakhir.

“Kalau faktanya kini muncul pameran ganda pada saat bersamaan, itu adalah persoalan yang berbeda. Manajemen Dyandra tetap berpandangan positif menyikapi situasi yang berkembang. Bagaimana plus dan minus dua pameran bersamaan ini, biarlah waktu dan fakta nantinya yang bicara. Saya kira semuanya bertujuan sama, yakni menyemarakkan bisnis dan industri otomotif Indonesia,” tandasnya.

Kohen panggilan Hendra Noor Saleh kembali menegaskan komitmen Dyandra meluaskan konsep penyelenggaraan IIMS. Bukan lagi ajang pameran yang mempertemukan produsen dan konsumen mobil seperti imej selama ini, tapi juga menjadikan IIMS sebagai salah satu ruang menghidupkan industri pendukungnya.

“IIMS tetap akan menampilkan mobil-mobil baru yang masuk pasaran. Tapi, tak kalah penting adalah perhatian pada industri terkait. Sektor ini berkontribusi langsung dalam upaya meningkatkan industri otomotif dalam negeri. Saya terkesan dengan launching non-APM yang dilakukan Dyandra bulan lalu. Hadir 200-an perusahaan dan saat itu juga 65 di antaranya langsung deal ikut IIMS 2015,” ujar Hendra.

Tags: , ,


COMMENTS