MOBITEKNO – Teknologi printer dan industrinya masih akan terus berkembang. Namun bagi Samsung Electronics, kini saatnya untuk angkat kaki dari industri tersebut. Raksasa teknologi Korea Selatan baru-baru ini (12/9/2016) mengumumkan rencananya menjual unit bisnis printernya ke perusahaan asal AS, HP Inc. senilai US$ 1,05 miliar.
Berita yang dilansir dari Herald Media menjelaskan bahwa penjualan yang telah mendapat persetujuan dewan direkturnya ini akan menggulirkan proses divestasi divisi printernya tersebut terhitung mulai 11 November 2016 nanti. Selanjutnya, Samsung akan melakukan finalisasi proses tersebut dengan menyerahkan semua sahamnya ke HP.
Menurut Samsung, penjualan divisi ini akan membuat mereka lebih dapat mefokuskan sumber dayanya untuk pertumbuhan bisnis lainnya yang diandalkan selama ini. Peralihan divisi ini juga bisa membantu HP mewujudkan kepemimpinannya di sebagai produsen printer nomor satu di pasar global. HP diketahui akan menguasai sekitar 6.500 paten terkait teknologi printer dengan adanya peralihan divisi printer dari Samsung tersebut.
Boo-Keun Yoon, CEO Consumer Electronics Samsung Electronics, menyatakan, "Samsung menyetujui kesepakatan dengan HP ini karena perusahaan AS tersebut selama ini telah menilai tinggi unit bisnis printer Samsung."
Selain faktor di atas, Boo-Keun Yoon juga menyampaikan bahwa faktor melambatnya pendapatan unit ini secara kontinyu menjadi alasan mereka lainnya untuk mengambil keputusan tersebut.
Bagian penjualan, manufaktur, dan pengembangan unit bisnis printer akan berada di bawah kepemilikan perusahaan spin-off yang baru nanti. Walau demikian, bagian sumber daya (HRD) masih akan tetap berada di bawah Samsung.
Unis bisnis printer Samsung diperkuat oleh 6 ribu karyawan dengan basis produksi di Tiongkok dan 50 kantor penjualan yang tersebar di seluruh dunia. Sepanjang tahun lalu, kontribusi pendapatan unit bisnis printer diperkirakan mencapai â‚© 2 triliun (sekitar US$ 1,8 miliar).
Tags: Boo-Keun Yoon, HP, Printer, Samsung Electronics