MOBITEKNO – Untuk menjadi pembalap profesional, memang dibutuhkan dana yang tidak sedikit, selain kemampuan mengemudi yang terus diasah sejak usia belia. Inilah yang menjadi salahsatu alasan diadakannya kompetisi Nissan GT Acedemy 2016 yang bisa menjadi salah satu akses menjadi seorang pembalap profesional.
Acara yang sudah digelar untuk keduakalinya ini ditujukan untuk semua lapisan masyarakat yang gemar dunia balap. Masyarakat yang bermimpi menjadi pembalap bisa melatih kemampuannya di kompetisi ini untuk mengejar catatan waktu tercepat. Diharapkkan dari kompetisi ini, Nissan bisa mendapatkan calon pembalap profesional yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional.
“Biasanya, untuk menjadi seorang pembalap profesional di Indonesia itu haruslah berlatar belakang orang kaya yang banyak uangnya atau lahir sebagai anak pembalap,” kata Budi Nur Mukmin, General Manager Marketing Strategy Nissan Motor Indonesia. “Oleh sebab itu, kompetisi Nissan GT Academy 2016 ini bisa menjadi salah satu akses dalam meraih impian menjadi pembalap profesional,” tambah Budi di tengah acara Nissan GT Academy Media Challenge di Mal Taman Anggrek Jakarta.
Jika pada kompetisi sebelumnya, Nissan menggaet pembalap profesional pria sebagai Brand Ambassador, untuk kompetisi tahun 2016 ini, Nissan mengajak Diandra Gautama sebagai Brand Ambassador Nissan GT Academy 2016. Pemilihan Diandra juga dihadapkan dapat memicu para peserta untuk meraih impiannya menjadi pembalap.
“Tidak ada kata telat untuk menjadi seorang pembalap. Saya sendiri menjadi pembalap berlatar belakang hobi, bukan diasah sejak kecil,” kata Diandra. “Di Nissan GT Academy ini, peserta bisa merasakan membalap sebenarnya. Mereka harus melalui racing line yang benar serta harus memainkan gas dan rem dengan cermat agar bisa meraih catatan waktu yang bagus,” tambah Diandra.
Salah satu hal yang menarik dari seri Nissan GT Academy 2016 ini, Nissan menggunakan game Gran Turismo Sport terbaru dari Polyphony Digital yang hadir secara eksklusif untuk kompetisi ini. Untuk publik, game ini baru akan dirilis sekitar bulan November 2016. “Jadi, para peserta yang ikut tidak bisa latihan terlebih dahulu untuk mengasah keahliannya karena memang game ini belum dirilis. Mereka harus mengasahnya langsung di booth Nissan GT Acedemy,” tutup Budi Nur Mukmin.
Tags: Gamers, GranTurismo Sport, Kompetisi Game, Nissan, Nissan GT Academy 2016
