November 30, 2023

Kembangkan API Bagi Industri Ritel, WIR Group Ingin Tingkatkan Pengalaman Berbelanja Online

Penulis: Iwan RS
Kembangkan API Bagi Industri Ritel, WIR Group Ingin Tingkatkan Pengalaman Berbelanja Online 

Mobitekno – WIR Group (PT WIR ASIA Tbk), perusahaan teknologi berbasis Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR), dan Artificial Intelligence (AI) terdepan di Asia Tenggara, melalui anak usahanya Mindstores memperkaya pengalaman berbelanja dengan Application Programming Interfaces (API) yang mampu mengintegrasikan jaringan retail ke aplikasi-aplikasi pihak ketiga dengan cepat.

Teknologi ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pengguna aplikasi untuk berbelanja dan memberikan informasi terkini mengenai ketersediaan produk secara real-time dan opsi pembayaran yang disesuaikan dengan penyedia aplikasi.

Seperti diketahui, Mindstore telah mengumumkan solusi Headless Commerce Platform untuk bisnis retail atau UMKM, termasuk e-commerce di Indonesia dan negara lainnya pada bulan Mei 2023 lalu.

WIR Group Mindstores API 01

Headless Commerce Platform penting karena menyediakan fitur yang memudahkan pemilik bisnis untuk membangun platform dengan tampilan muka (front-end) yang terpisah sistem back-end (logika bisnis dan data).

Dengan terrpisahnya front-end dan back-end, keduanya dapat dikembangkan secara independen. Front-end dapat dibuat menggunakan tools React, Vue, dan lain sebagainya, sedangkan sisi back-end tetap dapat memakai bahasa pemrograman, seperti Java, Node.js, PHP atau lainnya.

Selain itu, headless CMS sistem manajemen konten (untuk mengelola produk, inventori, promosi, konten, dll) dan integrasi sistem eksternal lainnya (ERP, CRM, payment gateway) juga dapat dapat diintegrasikan dan diakses dengan mudah melalui API.

API jadi solusi industri ritel perluas jangkauan

Melalui inovasi ini, Mindstores berharap dapat terus menjadi yang terdepan dalam memberikan solusi bagi industri ritel untuk menciptakan pengalaman quick commerce dengan jangkauan pelanggan seluas-luasnya serta akses yang praktis, aman, dan nyaman.

Dalam beberapa tahun terakhir industri perdagangan ritel semakin dinamis, diantaranya dengan munculnya model bisnis quick commerce yang diprediksi akan mengimbangi model ritel konvensional dan e-commerce

Kemunculannya yang dipicu pandemi COVID-19 didorong perubahan perilaku konsumen dan peningkatan permintaan untuk barang konsumsi sehari-hari. Konsumen semakin membutuhkan delivery time yang lebih cepat. Beberapa penyedia layanan quick commerce bahkan menjanjikan pengiriman dalam 15-30 menit.

Dengan memanfaatkan keahlian dan sumber daya yang dimiliki, Mindstores senantiasa mengembangkan fitur-fitur inovatif yang dapat menyederhanakan pengalaman berbelanja. Adian Adhitama Bachtiar, selaku CEO Mindstores mengatakan “Ekspansi yang sedang gencar dilakukan oleh sektor quick commerce di Indonesia memang sudah selayaknya menjadi perhatian khusus oleh berbagai bisnis, khususnya ritel.

WIR Group Mindstores API 02

Di sisi penyedia aplikasi, rasanya tidak lengkap jika tidak ada fitur quick commerce bagi para penggunanya, mengingat hal ini adalah kebutuhan sehari-hari. Bisnis di industri ritel dan penyedia aplikasi perlu beradaptasi dan menemukan cara-cara inovatif untuk tetap kompetitif di pasar yang terus berkembang ini.

Mindstores sebagai anak usaha dari WIR Group selalu berkomitmen memberikan inovasi-inovasi unggul, salah satunya Application Programming Interfaces (API) quick commerce. Harapannya, inovasi ini akan meningkatkan pengalaman berbelanja kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat luas.”

Ada beberapa alasan mengapa API sangat penting dalam meningkatkan pengalaman berbelanja di online shopping. Diantaranya untuk personalisasi API yang memungkinkan bisnis mengumpulkan data pelanggan dan perilaku belanja mereka. Data tersebut bisa digunakan untuk memberikan rekomendasi produk dan pengalaman yang dipersonalisasi untuk setiap pelanggan. Ini akan meningkatkan relevansi dan kepuasan.

online shopping 01

Manfaat lainnya adalah terkait integrasi API yang memudahkan integrasi dan pertukaran data antara online shop dengan sistem pihak ketiga seperti ERP, supply chain, payment gateway, logistic, dan lainnya. Integrasi ini memungkinkan proses belanja, pembayaran, fulfilment dan pengiriman yang lebih seamless.

Tidak kalah pentingnya adalah inovasi terkait API dapat memicu inovasi produk dan layanan baru oleh pihak ketiga. Misalnya mobile app yang menampilkan katalog produk shop dan memungkinkan chat langsung dengan CS. Atau software analytics untuk melacak perilaku belanja pelanggan. Inovasi ini meningkatkan experience berbelanja.

Mindstores sebagai aggregator penghubung penjual dan pembeli

Adian menambahkan, “Mindstores akan menjadi aggregator untuk menghubungkan penjual dan pembeli secara cepat. Setelah terimplementasi, setiap transaksi yang dilakukan pembeli akan dilayani sisi penjual secara cepat langsung dari toko terdekat dengan service-level agreement (SLA) selama 30 menit.

Kemudian, layanan ini akan tersedia dengan biaya pengiriman tetap dan tidak ada jumlah minimum transaksi. Bagi industri, banyak keuntungan yang ditawarkan oleh Mindstores, seperti halnya integrasi API dan rekonsiliasi yang dilayani melalui sistem yang pada akhirnya meningkatkan penjualan dan pelayanan.”

Dengan memanfaatkan keahlian teknologi dan logistik, Mindstores menyediakan akses yang cepat dan ringkas bagi pelanggan untuk mengakses produk kebutuhan sehari-hari. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga meningkatkan pengalaman berbelanja secara keseluruhan bagi konsumen.

Diharapkan, tingkat transparansi, keamanan dan kenyamanan ini diharapkan akan semakin meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan dari aplikasi-aplikasi rekanan Mindstores.

Tags: , , , ,


COMMENTS