MOBITEKNO – Perkembangan mobil otonom semakin ke sini semakin banyak penyempurnaan. Pengoperasian mobil tanpa membutuhkan engemudi lagi memang menjadi solusi kemudahan di masa depan. Ford Motor Company salah satunya. Produsen kendaraan asak Amerika Serikat ini terus gencar mengembangkan teknologi otonom untuk masa depan. Bahkan, baru-baru ini Ford menguji sensor deteksi objek untuk malam hari sehingga mobil dapat bergerak dan mendeteksi objek di depannya dalam suasana minim cahaya.
Pengujian ini dilakukan untuk mengembangkan fungsi Lidar, radar pendeteksi objek, dan dipasang pada kendaraan jenis Ford Fusion Hybrid. Pengujian dilakukan malam hari untuk mendemonstrasikan kemampuan Lidar. Di pengujian ini, Ford juga ingin membawa Ford Fusion Hybrid ke level berikutnya dimana mobil dapat bekerja dengan bantuan software dan sistem Lidar yang lebih advance.
“Berkat Lidar, mobil tes tidak bergantung pada sinar matahari saat melakukan tugasnya dan tidak bergantung pada kamera yang mendeteksi garis putih di aspal,” ujar Jim McBride selaku Ford Technical Leader untuk pengujian mobil otonom, seperti dikutip dari Carscoops. “Bahkan, Lidar memungkinkan mobil otonom untuk berjalan dengan lebih sempurna dalam gelap seperti yang dilakukan pada siang hari,” ujar McBride.
Meskipun Ford memiliki tiga mode sensor yang aktif, yaitu radar, kamera, dan Lidar, tetapi yang terakhir ini dapat berfungsi independen di jalan tanpa bantuan cahaya.
Untuk sempurnanya Lidar, Ford menggunakan peta 3D dengan resolusi tinggi, komplit dengan segala informasi tentang jalan di depannya, marka, kontur jalan, hingga objek apa saja yang ada di sisi kiri dan kanan jalan. Dengan cara ini, gelombang Lidar dapat mengukur secara akurat mengenai objek di sekitarnya. Apalagi data ini masih ditambah hasil dari kamera dan berbagai sensor lain yang ada di kendaraan.
Sumber: Carscoops
Tags: Ford, Ford Fusion Hybrid, Ford Motor Company, Lidar