MOBITEKNO – Facebook, salah satu peraup untung terbesar dari iklan digital global, kembali melakukan pengujian agar 'mesin uangnya' dari berbagai jenis iklan semakin optimal. Hal ini ini dilakukan Facebook juga untuk dapat bersaing dengan rival utamanya di dunia iklan digital, Google, baik untuk platform mobile maupun non-mobile.
Belum lama Facebook mencoba menambahkan iklan (advertisement) pada layanan/aplikasi instant messaging Messenger (home tab ads). Kehadiran iklan tersebut akan diujicoba serentak secara global oleh Facebook.
Menurut perusahaan yang layanan Messenger telah memiliki pengguna aktif bulanan (MAU/monthly active user) lebih dari 1,2 miliar ini, ekspansi ujicoba iklan secara masif ke seluruh dunia akan mulai diimpementasi dalam beberapa minggu mendatang.
Mengingat implementasinya di aplikasi mungkin tidak dapat dilakukan dengan instan, diprediksi sistem iklan tersebut baru akan berjalan sepenuhnya pada akhir tahun ini. Sebelumnya, home tab ads sudah diujicoba pada Januari 2017 lalu di Australia dan Thailand.
Stan Chudnovsky, bos produk Messenger, menyatakan bahwa disertakannya iklan menjadi hal yang mau tidak mau harus dilakukan di tengah dominannya model monetization di industri saat ini. "Iklan adalah cara (utama) kami meraih pendapatan saat ini," ujar Stan.
Menarik untuk diketahui nantinya, apakah metode iklan serupa juga bakal ditempuh Facebook pada WhatsApp sebagai layanan instant messaging terpopulernya saat ini?
Tags: advertisement, Aplikasi, Facebook, iklan, Instant Messaging, Layanan, messenger
