May 20, 2025

Nissan Formula E Siap Tampil Cadas di Balapan Kandang Tokyo E-Prix 2025

Penulis: Rizki R
Nissan Formula E Siap Tampil Cadas di Balapan Kandang Tokyo E-Prix 2025 

Mobitekno – Tokyo E-Prix 2025 menjadi ajang yang spesial bagi Tim Nissan Formula E. Bukan hanya karena balapan ini berlangsung di kota yang hanya sepelemparan batu dari kantor pusat global mereka di Yokohama, tapi juga karena ini adalah balapan kandang—tempat di mana semangat, strategi, dan teknologi bertemu dalam satu momen penting.

Dengan status sebagai satu-satunya tim Jepang di grid ABB FIA Formula E World Championship, Nissan datang ke double-header Tokyo E-Prix (Putaran 8 dan 9) dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka tengah memimpin klasemen Kejuaraan Pabrikan, sementara duo Oliver Rowland dan Norman Nato menempatkan tim di posisi dua klasemen Tim.

Untuk merayakan euforia balapan kandang, Nissan menghadirkan sentuhan budaya lokal melalui livery bertema sakura yang segar dan khas Jepang. Desain ini akan tampil perdana pada 14 Mei di Kantor Pusat Global Nissan, dan juga dipamerkan melalui media sosial NISMO.

Formula E

Bukan cuma itu—Nissan juga menggebrak dunia digital dengan meluncurkan video game retro berjudul NISMO Electric Racer Tokyo, hasil kolaborasi dengan ilustrator Jepang terkenal, Kentaro Yoshida. Ini bukan sekadar nostalgia visual, tapi juga bentuk perayaan DNA inovasi dan elektrifikasi ala Nissan.

Rowland dan Nato Siap Tempur di Formula E

 

Pembalap utama Oliver Rowland, yang kini memimpin klasemen Pembalap setelah performa impresif di Monaco (satu kemenangan, satu podium kedua, dan satu pole position), punya kenangan manis di Tokyo. Tahun lalu, ia meraih pole position dan finis kedua. Tahun ini, dengan layout trek yang lebih cepat, ia mengincar lima besar dan sesi duel demi menjaga momentum.

Sementara itu, Norman Nato, yang tampil konsisten musim ini, mengincar podium pertamanya dengan mobil #17. “Trek Tokyo sempit dan teknikal, tapi saya nyaman dengan mobil dan sangat termotivasi menghadapi tantangan double-header,” ujar Nato.

Formula E

Adapun Sérgio Sette Câmara, pembalap cadangan, menyoroti pentingnya kualifikasi dan fitur Pit Boost yang akan diaktifkan pada Sabtu. “Balapan di Tokyo salah satu yang paling saya sukai, dan saya senang bisa jadi bagian dari tim yang tampil di depan publik sendiri,” katanya.

Tokyo Street Circuit: Trek Menantang dengan Peluang Menyalip

Trek Tokyo sepanjang 2,582 kilometer yang mengelilingi Tokyo Big Sight punya 18 tikungan, sektor teknikal di awal, dan tiga lintasan lurus utama. Tikungan 1, 10, 15, dan 17 menjadi titik ideal untuk manuver menyalip. Ditambah fitur Pit Boost dan satu putaran ekstra di hari Minggu, tantangan pun meningkat.

Sesi latihan bebas dimulai Jumat pukul 16.00 waktu setempat (UTC+9), sementara kualifikasi dan balapan masing-masing dimulai pukul 10.20 dan 15.00 untuk hari Sabtu dan Minggu.

Menuju Formula E Jakarta E-Prix 2025

Setelah Tokyo, Nissan Formula E Team akan hadir di Jakarta E-Prix 2025 pada 21 Juni mendatang. Ini bukan sekadar balapan, melainkan bagian dari komitmen Nissan memperluas elektrifikasi dan teknologi ramah lingkungan di Asia Tenggara, khususnya Indonesia.

Kehadiran Nissan di Jakarta menandai sinergi antara teknologi balap dan mobilitas masa depan. Ini juga menjadi ajang penting untuk memperkenalkan teknologi e-POWER Nissan kepada masyarakat Indonesia, melalui berbagai aktivasi, edukasi publik, dan kampanye keberlanjutan.

Sebagai satu-satunya pabrikan Jepang di Formula E, Nissan memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat hubungan emosional dengan konsumen Indonesia yang semakin antusias terhadap kendaraan listrik.

Tags: , , , , , , , , ,


COMMENTS